Tigerair Mandala mencatatkan tingkat ketepatan waktu (on-time performance/OTP) mencapai 90% selama periode Januari-Februari 2014.
Bahkan maskapai penerbangan ini mampu mencatatkan ketetapan waktu mencapai 86% pada high season pada Juli 2013.
Hal tersebut menunjukkan kualitas pelayanan yang konsisten meski terjadi peningkatan jumlah penumpang selama periode high season.
Direktur Tigerair Mandala, Paul Rombeek mengatakan, pencapaian tersebut merupakan salah satu tertinggi di industri penerbangan Indonesia.
Perseroan selama ini senantiasa memprioritaskan kualitas layanan dengan mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu, dan penerbangan nyaman dengan harga terbaik.
Oleh karena itu, meski perseroan mengurangi sembilan rute penerbangan di Indonesia, hal tersebut tidak menganggu prioritas layanan perseroan.
Paul mengatakan, pihaknya akan senantiasa memanfaatkan peluang serta tantangan yang akan dihadapi pada 2014. Pihaknya berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dan bertanggung jawab dengan memberikan layanan terbaik bagi penumpang terutama di Asia khususnya Indonesia.
"Fokus pada jumlah rute yang lebih sedikit juga merupakan salah satu strategi kami untuk merealisasikan komitmen dalam memberikan keamanan, ketepatan waktu serta kenyamanan sebagai prioritas kami," ujar Paul, dalam keterangan yang diterbitkan, Rabu (12/2/2014).
Paul menambahkan, pihaknya mengoptimalkan sistem operasional secara efisien sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk berkembang di Indonesia. (Yas/Ahm)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com
Baca juga:
Tigerair Mandala Stop Sementara 9 Rute Penerbangan
Stop Terbang Bisa Bikin Target Penumpang Tigerair Mandala Meleset
TigerAir Tutup 9 Rute, Wamenkeu: itu Masalah Bisnis Biasa
Bahkan maskapai penerbangan ini mampu mencatatkan ketetapan waktu mencapai 86% pada high season pada Juli 2013.
Hal tersebut menunjukkan kualitas pelayanan yang konsisten meski terjadi peningkatan jumlah penumpang selama periode high season.
Direktur Tigerair Mandala, Paul Rombeek mengatakan, pencapaian tersebut merupakan salah satu tertinggi di industri penerbangan Indonesia.
Perseroan selama ini senantiasa memprioritaskan kualitas layanan dengan mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu, dan penerbangan nyaman dengan harga terbaik.
Oleh karena itu, meski perseroan mengurangi sembilan rute penerbangan di Indonesia, hal tersebut tidak menganggu prioritas layanan perseroan.
Paul mengatakan, pihaknya akan senantiasa memanfaatkan peluang serta tantangan yang akan dihadapi pada 2014. Pihaknya berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dan bertanggung jawab dengan memberikan layanan terbaik bagi penumpang terutama di Asia khususnya Indonesia.
"Fokus pada jumlah rute yang lebih sedikit juga merupakan salah satu strategi kami untuk merealisasikan komitmen dalam memberikan keamanan, ketepatan waktu serta kenyamanan sebagai prioritas kami," ujar Paul, dalam keterangan yang diterbitkan, Rabu (12/2/2014).
Paul menambahkan, pihaknya mengoptimalkan sistem operasional secara efisien sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk berkembang di Indonesia. (Yas/Ahm)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com
Baca juga:
Tigerair Mandala Stop Sementara 9 Rute Penerbangan
Stop Terbang Bisa Bikin Target Penumpang Tigerair Mandala Meleset
TigerAir Tutup 9 Rute, Wamenkeu: itu Masalah Bisnis Biasa