Liputan6.com, Palembang - Pebulutangkis putri Indonesia Adriyanti Firdasari mengamankan satu tempat di babak semifinal Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2014 usai menyingkirkan wakil Singapura, Liang Xiaoyu, 21-12, 21-12.
Keduanya belum pernah bertemu, namun Firda yang lebih berpengalaman sudah dapat membaca pola permainan lawan. Firda begitu menguasai permainan, ia pun selalu memimpin perolehan skor.
"Kunci kemenangan saya adalah bisa mengatur pemainan. Di babak sebelumnya, pergerakan saya lambat, mungkin dia sudah menyadari hal ini. Tapi hari ini saya cepatkan speed saya, karena dia pemain muda, jadi saya tidak mau kalah cepat," kata Firda kepada situs resmi PBSI.
"Lawan sempat memancing saya dengan memberi bola-bola belakang, tapi saya tidak mau terbawa. Saya lebih mengatur lawan untuk mengikuti irama permainan saya," tambahnya.
Meski telah melaju ke babak empat besar, namun Firda tak mau mematok target apapun di kejuaraan berhadiah total 120 ribu dollar AS ini. Pasalnya, ia mengaku kurang persiapan jelang berangkat ke Palembang. Seminggu sebelum turnamen ini, Firda mengikuti ajang Vietnam Grand Prix 2014 dan tidak dapat tampil maksimal karena mengalami cedera lutut kanan.
"Seminggu sebelum ke Vietnam, saya tidak bisa latihan sama sekali. Jadi hasilnya kurang maksimal, setelahnya langsung ke Palembang, jadi persiapannya memang kurang dan saya tidak memasang target, saya bersyukur bisa mencapai babak semifinal," ucap pemain klub Jaya Raya Jakarta ini.
Di babak semifinal, Firda masih memanti calon lawannya antara Elysabeth Purwaningtyas atau Marsa Indah Salsabila yang sama-sama pemain asal Indonesia.