FBRT Sports Ramaikan Kejurnas Slalom di Samarinda

Tim Mitsubishi Mirage FBRT Sports ingin kembali sukses di kejurnas Slalom.

oleh Defri Saefullah diperbarui 27 Sep 2014, 18:21 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2014, 18:21 WIB
Team Mitsubishi Mirage FBRT Sports
Mitsubishi Mirage yang digunakan untuk kejurnas slalom di Samarinda (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Tim Mitsubishi Mirage FBRT Sports kembali mengikuti kejurnas slalom di Samarinda pada Sabtu (27/9/2014) di GOR Segiri. Kali ini, tim menurunkan peslalom utamanya dari Kaltim yaitu Herry Kohar. Ini dikarenakan H.A Riszky Prayoga berhalangan.

Di seri sebelumnya Banjarbaru Kalsel, FBRT Sport berhasil sapu bersih di kelas A3. Kali ini, Hery Kohar berhasil mengamankan posisi satu dan dua untuk kelas A3. "Alhamdulilah bisa amankan posisi satu dan dua," ujar manajer FBRT Sports, Adi Wibowo.

"Tertarik akan tawaran dari team FBRT Sports untuk mencoba Mobil Mirage yang baru menghebohkan dunia slalom di kalsel lalu, saya langsung meng-iya Kan tawaran tersebut, meskipun saya sudah setahun lebih absen di dunia slalom," terang Herry.

"Permintaan untuk dapat tes kendaraan sekaligus latihan dipenuhi oleh team memompa kembali adrenalin saya untuk turun gunung kembali, dan menurut saya kendaraan ini mudah dikendalikan dan sangat kompetitif, doakan saja agar saya dpat memberikan yang terbaik untuk team" ujar Herry Kohar saat berlatih di Dome Balikpapan.

Selain Herry Kohar sebagai peslalom seeded A, team FBRT Sports kali ini menurunkan peslalom pemula dari DKI yaitu Bambang Feriyanto dan peslalom Sulsel yaitu Yaya Sofyan Latif. Yang mengejutkan kali ini di Samarinda, rupanya peserta yg menggunakan Mirage sudah mewabah, tercatat ada 2 peserta lokal yang menggunakan kendaraan city car produksi Mitsubishi Motors ini.

" Setelah berembuk akhirnya kami bersatu dalam hal service car nya nanti yang juga didukung oleh PT. Mahakam Berlian Samjaya, awal yang baik di Kalsel membawa dampak di Kaltim," ujar Adi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya