Liputan6.com, Milan - Laga kualifikasi Piala Eropa antara Italia vs Kroasia pada Senin (17/11) dini hari WIB beresiko dibatalkan akibat banjir yang melanda sebagian wilayah di Milan, kota yang menjadi venue pertandingan tersebut.
Eropa tengah memasuki musim dingin dengan kenaikan curah hujan yang tinggi. Beberapa minggu terakhir hujan lebat berkepanjangan di utara dan pusat Italia, menyebabkan banjir bandang dan meninggalkan beberapa korban tewas.
Kualifikasi Piala Eropa pada Minggu sore waktu setempat dipertanyakan, apalagi melihat lapangan San Siro di Milan tergenang air begitu parah. Akibatnya, kedua tim, Italia dan Kroasia batal menjajal rumput stadion untuk menggelar sesi latihan tadi pagi.
"Jika rumput tetap dalam kondisi seperti ini, maka saya tidak perpikir pertandingan bisa dilanjutkan," kata pelatih Kroasia Niko Kovac kepada wartawan.
"Ini akan seperti permainan polo air. Bola bukan hanya tak terpental. Ini harus dibatalkan jika lapangan tidak kunjung membaik," tutup Kovac dikutip dari Football-Italia.
Banjir Mengancam Laga Italia vs Albania
Laga kualifikasi Piala Eropa antara Italia vs Kroasia bukan satu-satunya yang terancam dipindahkan venue-nya, karena Azzurri juga bakal menjamu Albania dalam sebuah pertandingan persahabatan di Stadion Luigi Ferraris di Genoa, pada Rabu (19/11) dini hari mendatang.
Ironisnya, pertandingan tersebut diselenggarakan dalam rangka mengumpulkan dana bagi mereka yang terkena dampak banjir bandang di Genoa pada bulan lalu. Pihak berwenang malah memerintah penduduk setempat untuk tetap berada di dalam rumah sejak Sabtu kemarin karena sungai Stura dan Cerusa telah meluap.
Timnas Albania dijadwalkan terbang pada sore ini dari Perancis, usai melakoni partai uji coba di sana kemarin (15/11). Namun, mereka terpaksa menunda penerbangan akibat keadaan cuaca yang ekstrem.
Advertisement