"Semua Orang Senang Jika Madrid Kalah"

Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengakui Barcelona adalah tim yang sangat baik

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 17 Mei 2015, 05:07 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2015, 05:07 WIB
Air Mata Real Madrid di Santiago Bernabeu
Marcelo tak kuasa menahan airmatanya saat Madrid kalah di Semi Final Liga Champions, Santiago Bernabeu, Spanyol, Kamis (14/5/2015). Madrid kalah oleh Juventus dengan agregat 3-2. (AFP Photo/ Dani Pozo)

Liputan6.com, Madrid - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone melontarkan candaan yang ditujukan kepada rival abadi mereka Real Madrid. Simeone bergurau bahwa, "jika Madrid kalah maka semua orang akan senang."

Ucapan Simeone ini diutarakan mengomentari nasib yang dialami Madrid di ajang Liga Champions. Apalagi, setelah kegagalan itu muncul spekulasi Madrid akan mengganti pelatihnya.

"[Di Carlo Ancelotti mungkin meninggalkan Real Madrid], dia seorang pelatih yang hebat. Jika [Madrid] melepaskan dia, mereka akan kehilangan bagian penting dari skuat mereka," kata Simeone..

"Seperti sudah ditakdirkan, kita bertemu lagi di saat-saat seperti ini. Tapi, hei, jika Madrid kalah maka semua orang senang! "

Diego Simeone (Jose Jordan/AFP)

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tim Hebat

Atletico Madrid
Hasil imbang ini membuat peluang kedua tim untuk lolos ke semifinal sama kuat. Leg kedua rencananya akan dihelat di Santiago Bernabeu pada 23 April mendatang. (AP Photo/Andres Kudacki)

Simoene berkata hal ini jelang pertandingan melawan Barcelona, Minggu (17/5/2015). "Los Colchoneros" julukan lain Atletico, pemah bermain imbang 1-1 dengan Barca di pertandingan terakhir musim lalu. Namun, kali ini situasinya akan berbeda.

"[Yang mengkhawatirkan saya] adalah bahwa Barcelona adalah tim yang sangat baik. Ada begitu banyak hal yang bisa saya katakan tentang mereka, tapi saya lebih baik diam, "katanya.

"Tapi kita tidak bisa berpikir tentang itu. Kami tetap harus bermain baik seolah-olah itu yang terakhir."

Menurut Simeone, ketika para pemain berpikir tentang kualitas lawan, itu akan memblokir pikiran positif. "Karenanya, pesan saya kepada para pemain adalah: tidak berpikir, namun hanya menjalankan, ujarnya.

 

Baca Juga:

Tekuk Inter, Morata Jadi Pahlawan Kemenangan Juve

Ungguli Lorenzo, Marquez Start Terdepan di GP Prancis

Gerrard Ucapkan Salam Perpisahan untuk Suporter Liverpool

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya