Liputan6.com, Tenggarong - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, menyalahkan kondisi lapangan di Stadion Aji Imbut saat ditekuk tuan rumah Mitra Kukar dengan skor 1-0 pada leg pertama babak semifinal Piala Presiden, Minggu (4/10/2015).
Pada pertandingan tersebut, Maung Bandung sebenarnya berhasil mendominasi permainan. Namun, konsentrasi Toni Sucipto dan kawan-kawan di penghujung babak kedua menyebabkan gawang I Made Wirawan dijebol Carlos Raul.
"Kalian pasti lihat, kami menguasai ball possession di babak pertama. Namun, kami kehilangan konsentrasi di akhir babak kedua," imbuh Djadjang setelah pertandingan, Minggu (4/10/2015).
"Kondisi serta kualitas rumput di lapangan juga jelek. Banyak umpan-umpan kami yang terpotong karena masalah lapangan," papar pria yang akrab disapa Djanur tersebut.
Djanur pun sudah merencanakan serangan balasan di babak kedua. Peluang Persib untuk melangkah ke babak final cukup besar. Pasalnya, Maung Bandung hanya butuh kemenangan 2-0 saat bermain di Bandung, pekan depan.
"Di Bandung kami akan bermain dengan cara yang berbeda. Kami harus menang banyak di leg kedua jika ingin lolos ke babak final," jelas Djanur. (Cak/Win)
Â