Guardiola Jawab Teka-teki Gabung Manchester United atau City

Ada tiga tim yang melirik Pep Guardiola, yakni Manchester United, Manchester City dan Arsenal.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 25 Des 2015, 13:02 WIB
Diterbitkan 25 Des 2015, 13:02 WIB
Pep Guardiola
ARSENAL KALAH - Pelatih Bayern Munchen, Pep Guardiola, tahu alasan mengapa Arsenal sampai kalah melawan Dinamo Zagreb. (Express)

Liputan6.com, Muenchen - Pep Guardiola membuat keputusan yang mengejutkan. Dia memilih untuk mengakhiri kisah cintanya bersama Bayern Muenchen di akhir musim ini.

Eks pelatih Barcelona itu memutuskan meninggalkan Allianz Arena karena ingin mencari tantangan baru. Sebagai penggantinya, Muenchen menunjuk mantan nahkoda Real Madrid, Carlo Ancelotti.

Selepas mengumumkan niatnya hengkang dari Jerman, banyak rumor yang langsung menghinggapi Guardiola terkait tim yang akan dilatihnya di masa depan. Awalnya ada empat tim dan semuanya berasal dari Inggris, yakni Manchester United, Manchester City dan Arsenal.

Pada Kamis (24/12/2015) waktu setempat, media Inggris, The Sun menyebut Guardiola telah menjalin kesepakatan pribadi untuk melatih Manchester City. Isu itu muncul karena kedekatan Guardiola dengan dua petinggi City yang pernah bekerja di Barcelona, yakni Ferran Soriano dan Txiki Begiristain.

Guardiola ke MU

Namun pada Jumat (25/12/2015), media Inggris lainnya, Daily Star menyebut Guardiola akan hengkang ke MU. Rumor ini diperkuat dengan bocoran dari orang terdekat pria berusia 44 tahun tersebut.

Selain itu, Guardiola adalah teman dekat dari manajer legendari Setan Merah, Sir Alex Ferguson. Guardiola disebut tidak akan gabung City karena sejarah klubnya belum sehebat MU.

"Pep selalu menemukan klub yang menarik. Dia suka klub yang memiliki tradisi besar. Manchester United memiliki hal yang dicari Guardiola," ucap sumber tesebut.

Baca Juga

  • Lorenzo: Jadi Juara Dunia MotoGP Sangat Menyebalkan!
  • Karena Masalah Sepele, De Gea 'Amuk' Skuat MU
  • Latih Klub Malaysia, RD Pakai 2 Bahasa
  • Otavio Dutra Blak-blakan Soal Isu Pengaturan Skor Surabaya United

"Sedangkan Manchester City adalah klub yang ambisius. Namun, MU masih mempunyai proposisi lebih menarik. Guardiola tidak akan kekurangan pilihan untuk melatih di klub barunya," dia menegaskan.

Ketika masih melatih Barcelona dari tahun 2008 hingga 2012, Guardiola mengantongi 179 kemenangan dari 247 partai. Pria asal Spanyol itu meraih 47 hasil imbang dan 21 kekalahan bersama Lionel Messi dan kawan-kawan.

Sedangkan di Bayern Muenchen sejak 26 Juni 2013 hingga saat ini, Guardiola sudah meraih 102 kemenangan dari 134 pertandingan. Dia menelan 17 kekalahan dan 15 hasil imbang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya