Jelang ISC, PBFC Berburu Bek Lokal

Liputan6.com, Jakarta - Presiden klub Pusamania Borneo FC (PBFC), Nabil Husein Said Amin Alrasydi mengatakan pihaknya tengah berburu waktu untuk menambal kekurangan pemain belakang yang ditinggalkan Fathlul Rahman dan Rizky Pora jelang Indonesia Soccer Championship (ISC) 25 April mendatang. Dua pemain ini hengkang dari klub untuk membela Barito Putera Banjarmasin.

Nabil mengisyaratkan posisi pemain belakang, khususnya bek sayap merupakan pemain lokal. Hal ini dikatakannya saat menonton pertandingan ujicoba Persija Jakarta melawan Barito Putera, pada Selasa (5/4/2016) sore.

"Bek kiri kita sudah pada pergi ke Barito, dan kita cari pemain lokal. Besok kita kumpulkan pemain di Samarinda untuk latihan lusa tanpa pelatih kepala," tutur Nabil kepada wartawan di Lapangan Bea Cukai, Rawamangun, Jakarta Timur.

Pelatih anyar PBFC, Dragan Djukanovic asal Montenegro dipastikan baru tiba di Indonesia pada  Jumat (8/4) mendatang. Oleh karena itu, sesi latihan perdana tim besok masih dipimpin oleh asisten pelatih Basri Badrusalam.

"Dia masih mengurus visa di Serbia. Mungkin tanggal 9 dia ke Samarinda. Untuk staf pelatih tidak ada perubahan, asisten pelatih Basri Badrussalam, Ahmad Amiruddin, dan satu pelatih kiper (Herman Kadiaman)," Nabil menambahkan.

Jelang latihan perdana, tim berjuluk Pesut Etam ini juga telah melepas dua kiper gaek mereka, Yoo Jae-Hoon dan Galih Sudaryono. Dengan demikian, persaingan penjaga gawang nomor satu kini diperebutkan dua pemain eks-Timnas U-19 Nadeo Argawinata dan Awan Setho Raharjo, serta jebolan PBFC U-21 Gianluca Pandeynuwu.

"Pemain seleksi sudah tidak ada dan sekarang pemain asing tinggal Edilson Tavarez dengan Tarik Boschetti. Kalau mau menambah pemain asing bisa dua, satu Asia dan non-Asia. Mereka berposisi sebagai pemain depan dan belakang," Nabil mengakhiri.