Sabet Gelar Juara, Lee Chong Wei Ngebut ke Bandara

Usai merebut gelar juara Indonesia Open, tunggal putra Malaysia Lee Chong Wei langsung ke bandara untuk terbang ke Australia.

oleh Risa Kosasih diperbarui 05 Jun 2016, 20:50 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2016, 20:50 WIB
Lee Chong Wei
Pebulu tangkis Malaysia Lee Chong Wei meraih gelar tunggal putra BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016, Minggu (5/6/2016). (Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Lee Chong Wei tidak menghadiri acara jumpa pers usai meraih gelar BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016. Setelah penyerahan hadiah, pebulu tangkis tunggal putra Malaysia itu langsung berkemas dan menuju Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Baca Juga

  • Media Asing Sorot Kiprah Rio Haryanto di F1
  • Syarat dari Ibrahimovic untuk MU dan Mourinho
  • PSK Langganan Giggs Telanjang Dada di Depan Old Trafford

Menurut pelatih Chong Wei, Hendrawan, anak asuhnya itu harus segera terbang ke Australia. Mantan pebulu tangkis nomor satu dunia itu akan mengikuti turnamen Australia Terbuka yang akan berlangsung mulai 7 sampai 12 Juni 2016.

Chong Wei meraih gelar juara Indonesia Open usai mengalahkan unggulan lima asal Denmark Jan O Jergensen di final. Kalah di game pertama 17-21, unggulan dua ini bangkit dan memenangkan dua game berikutnya dengan skor 21-19 serta 21-17.

Ini adalah gelar keenam Indonesia Open yang diraih Chong Wei. Torehan pebulu tangkis 33 tahun itu menyamai rekor Taufik Hidayat dan Ardy Wiranata di tunggal putra ini.

"Saya sudah percaya kalau bisa lepas dari tekanan, dia bisa menang karena memang ini jadi latihan untuk dia," kata Hendrawan yang menggantikan Chong Wei dalam acara jumpa pers di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (5/6/2016).

Usai mengikuti Australia, Chong Wei langsung bersiap untuk Olimpiade Rio de Janeiro 2016 di Brasil. "Untuk Olimpiade tekanan di sana besar, lebih besar dari Indonesia karena dia harapan satu-satunya di badminton hanya diam," ucap Hendrawan.

"Persiapan Olimpiade sudah oke, tinggal persiapan non teknis seperti mengatasi tekanan saja. Maaf ya, saya harus ke bandara," pelatih asal Indonesia itu mengakhiri.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya