Liputan6.com, Lisabon - Pemain sayap Portugal Ricardo Quaresma memuji sikap kaptennya Cristiano Ronaldo setelah ditarik keluar menggantikannya pada final Piala Eropa 2016, Senin (11/7/2016) kemarin. Ronaldo hanya bermain selama 25 menit karena cedera lutut.
Quaresma berpendapat bahwa Ronaldo punya pengaruh besar atas keberhasilan Seleccao meraih trofi Henri Delaunay tersebut. Meski cedera, dia keluar dari ruang ganti dan menyemangati rekan-rekannya dari pinggir lapangan.
Baca Juga
"Meski cedera, Ronaldo tidak berhenti, dia selalu menyemangati tim. Itulah kenapa saya katakan, dia bukan sekadar sahabat, tapi juga satu-satunya orang yang saya kagumi di sepak bola. Saya mengagumi kekuatan yang dia punya," tutur Quaresma kepada O Jogo.
Kemenangan Portugal ditentukan oleh gol semata wayang Eder pada menit ke-109 di babak perpanjangan waktu. Tak pelak, Ronaldo, yang gagal membawa timnya juara di final Euro 2004 silam, menangis bahagia.
"Kami punya kapten yang hebat. Sebuah kehormatan berdampingan dengannya dan memilikinya di tim nasional. Seluruh rakyat Portugal harus bangga memiliki Ronaldo," tutur pemain 32 tahun tersebut.
"Pengkritik membicarakannya dan tidak mengenalnya secara pribadi. Dia orang hebat, kapten hebat. Dia layak atas segalanya yang diraih di sepak bola. Dia selalu punya kepercayaan diri dan itu positif. Itulah yang Ronaldo berikan pada kami," tuturnya.
Advertisement