Liputan6.com, Rio de Janeiro - Lagu kebangsaan "Majulah Singapura" akhirnya berkumandang untuk pertama kalinya di Olimpiade. Perenang muda Joseph Schooling mengklaim medali emas Olimpiade Rio 2016 usai menjadi yang tercepat di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra, pada Sabtu (13/8/2016) pagi di Olympic Aquatics Stadium.
Schooling mencatatkan waktu 50, 39 detik dan berhasil mengalahkan juara bertahan dari Amerika Serikat (AS) Michael Phelps. Phelps yang membukukan waktu 51,14 detik harus puas dengan medali perak sekaligus medali ke-27 di sepanjang kariernya.
Baca Juga
Phelps harus berbagi medali perak dengan rival terberatnya Chad Le Clos dari Afrika Selatan dan perenang Hungaria Laszlo Cseh karena finis dengan waktu yang sama. Bukan hanya yang tercepat di Rio 2016, Schooling yang berusia 21 tahun itu memecahkan rekor Olimpiade yang selama ini dipegang Phelps sejak 2008 di Olimpiade Beijing.
"Saya cukup gembira, tak terpikirkan hasilnya begini. Ini gila," kata Schooling dilansir Reuters. "Saya berharap emas ini akan membuka jalan bagi para pemuda Singapura lainnya," katanya menambahkan.
Schooling turun dalam dua nomor di Olimpiade kali ini, yakni gaya bebas dan gaya kupu-kupu. Sayangnya di nomor 100 m gaya bebas dia hanya menembus semifinal. Sebelum turun di Olimpiade, Schooling mengoleksi sembilan emas di SEA Games 2015.
Advertisement