Kritik Pedas untuk Jadwal Padat Liga Inggris

Klopp membandingkan dengan Liga Spanyol yang punya waktu pemulihan kondisi pemain.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 04 Sep 2016, 15:50 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2016, 15:50 WIB
20160518-Liverpool Siap Hentikan Hagemoni Sevilla di Europa League  2016
Manajer Liverpool, Juergen Klopp

Liputan6.com, Jakarta Manajer Liverpool, Juergen Klopp, membuat perbandingan antara Liga Primer Inggris dan La Liga Spanyol. Menurut Klopp, terdapat banyak perbedaan antara Liga Inggris dan Spanyol, terutama untuk hal jadwal.
 
Klopp, mengklaim Barcelona bisa memainkan 50 persen laga-laga La Liga dengan Tim B dan tetap juara. Di Inggris, intensitas antarpertandingan begitu tinggi sehingga pemulihan kondisi pemain jadi kurang maksimal.



"Perbedaan terbesar antara Inggris dan yang lain adalah kompetisi yang begitu sulit. Jadi, ya, Anda bisa bermain tiga pertandingan jika punya tim dengan kemampuan spesial, seperti Manchester City atau Manchester United," kata Klopp, seperti dilansir Daily Mail.

"Untuk sesi pemulihan, Inggris tidak memiliki sesi pemulihan setelah pertandingan. Ada pertandingan lain di depan," ucapnya.

Jadwal padat Liga Inggris menjadi sorotan pelatih asal Jerman ini, dan menganggap klub mana pun akan kesulitan menjalaninya. Klopp menilai, Konsistensi dan kedalaman skuat amat penting di Liga Inggris.

"Anda bisa menang, Anda bisa punya catatan menang tinggi jika Anda memulihkan para pemain pada titik tertentu, tapi sampai titik itu, selalu sulit, sulit dilakukan," jelasnya.

"Jadi Anda mendapatkan tiga pertandingan dalam tanggal dengan jarak dekat, 26, 28, 31, pada intensitas tertinggi. Tidak satu detik pun untuk pemulihan," paparnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya