Liputan6.com, Jakarta Jawa Barat untuk pertama kali tampil sebagai juara umum cabang olahraga sepak takraw pada Pekan Olahraga Nasional (PON). Tahun ini, Jabar yang juga menjadi tuan rumah sukses menyabet 3 emas.
Lena dan Leni, merupakan pahlawan Jabar pada cabor 'akrobatik' ini. Lewat sepakan kaki saudara kembar tersebut, tuan rumah berhasil menambah pundi-pundi emasnya pada PON Jabar 2016. Tidak tanggung-tanggung, mereka sukses memborong tiga medali emas dari nomor nomor double, team, dan beregu.
Baca Juga
Advertisement
Lena lebih tua 30 menit dari adiknya Leni. Keduanya lahir di hari yang sama, 7 Juni 1989. Mereka mulai berlatih sepak takraw mulai 2006 dan langsung mendapat kepercayaan tampil di PON yang berlangsung di Kalimantan Timur 2008. Saat itu, mereka langsung meraih dua medali emas dari nomor tim dan beregu.
Pada PON Riau 2012 lalu, keduanya kembali jadi andalan Jabar. Sayang, hanya medali perak yang mampu dibawa pulang. Karena itu, keduanya sangat senang mampu berjaya lagi di PON Jabar 2016.
"Target awal kami hanya dua, tapi yang kami dapat justru tiga. Emas ini kami persembahkan untuk masyarakat Jabar," kata Lena kepada wartawan, Selasa (28/09/2016).
Namun tidak mudah bagi keduanya merebut emas di PON kali ini. Lena dan Leni bersama Indriani Dwi Farsanti, pemain pengganti, harus berjuang keras menghadapi wakil Riau Asmira, Florensia Christy, dan Mala Endah Sari. Terlebih, Lena dan Leni sempat kalah pada set pertama, yakni 16-21. Namun mereka bangkit berbalik unggul 21-15 pada set kedua. Pada duel penentuan, Lena dan Leni menang 21-14.
Seperti apa aksi duo ratu sepak takraw Jawa Barat ini, intip video-nya di bawah ini: