Klopp Terpuruk, Rodgers: Sangat Sulit Jadi Manajer Liverpool

Tahun 2017 cukup sulit bagi Klopp dan Liverpool. Bagaimana tidak, The Reds terus meraih hasil jelek.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 31 Jan 2017, 22:50 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2017, 22:50 WIB

Liputan6.com, Liverpool - Mantan Manajer Liverpool yang kini melatih Glasgow Celtic Brendan Rodgers membela Jurgen Klopp yang kini sedang dalam posisi sulit di Anfield. Rodgers menilai kritikan terhadap Klopp terlalu berlebihan.

Tahun 2017 cukup sulit bagi Klopp dan Liverpool. Bagaimana tidak, The Reds terus meraih hasil jelek. Jordan Henderson dan kawan-kawan hanya meraih satu kemenangan dalam tujuh laga.

Maka tak heran, Liverpool mendapat kritikan pedas. Terakhir mereka tumbang 1-2 dari Wolverhampton di Piala FA.  "Saya melihat Jurgen Klopp dan tentu saja Wolves bermain sangat baik, tetapi ada kontradiksi di sana," kata Rodgers seperti dilansir talkSPORT.

"Orang-orang ingin pemain muda bermain dan ketika mereka bermain, ada masalah. Tidak pernah bagus ketika Anda kalah, tapi Klopp telah memainkan empat atau lima pemain Inggris dan memberi mereka kesempatan."

"Dia berharap mereka dapat memenangkan pertandingan di Anfield melawan tim Championship dengan pemain berpengalaman di sekitar mereka."

Sayangnya, kata Rodgers, rencana Klopp tak berhasil karena Wolves bermain sangat baik. "Tapi narasi perubahan manajer terjadi setiap hari. Anda sangat baik atau sangat buruk. Anda tidak pernah hanya jadi manajer baik yang mungkin memberi pemain kesempatan dan kesempatan."

Liverpool kini berada di peringkat enpat klasemen dengan 45 poin dari 22 pertandingan. Dengan rincian, 13 kali menang, enam kali seri dan tiga kali kalah.

"Pada akhirnya, Anda dinilai berdasarkan pertandingan, Anda menang atau kalah. Tapi kadang-kadang di era modern ini, sangat sulit jadi manajer," Rodgers mengakhiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya