Liputan6.com, Jakarta - Marc Marquez dikabarkan tengah mempertimbangkan akan menggunakan komponen lama berupa rem jempol yang menempel pada bagian RC213V di balap MotoGP 2017. Skenario ini dilakukan guna meminimalkan masalah saat mencoba menaklukkan tikungan.
Baca Juga
Advertisement
Marquez sebenarnya pernah menjajal komponen lama tersebut selama menjalani tes tertutup tim Honda yang berlangsung di Sirkuit Brno, Republik Ceko, 2014.
Rem Jempol itu pernah dikenal pada balap roda dua era 90-an. Saat itu tim pabrikan Jepang tersebut mencoba mengaktifkan tipe rem ini pada tunggangan Mick Doohan.
Strategi ini dilakukan lantaran saat itu Doohan cedera di bagian kaki. Akibat masalah itu, legenda balap motor itu diketahui kesulitan mengerem ban belakang. Karena itulah, dibuat rem belakang yang diaktifkan dengan jempol tangan. Lantas apa tujuan Marquez kembali mengoperasikan rem jempol mengingat dia tidak mengalami cedera?
"Kami berencana untuk mencoba rem jempol, mungkin dalam waktu dekat. Saya pernah mencoba rem jempol pada 2014, tapi akhirnya saya hanya melakukan tes saja dan kemudian melepasnya," kata Marquez seperti dikutip Crash, Kamis (9/2/2017).
"Sekarang saya ingin mencoba lagi dan melihat bagaimana rem jempol ini bekerja pada motor baru, karena terkadang di sudut-sudut tertentu, sangat sulit menggunakan rem belakang. Karena itu, dengan pengoperasian rem jempol, mungkin saya bisa mengatasinya dengan cara ini," ucapnya.
Kemungkinan wacana pengoperasian rem jempol bakal diterapkan Marquez selama menjalani tes pramusim kedua tahun ini di Sirkuit Phillip Island, Australia, 15-17 Februari 2017.
(David Permana)