Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, belum puas meski pasukannya menang 3-0 atas Saint-Etienne Kamis (17/2/2017) dinihari WIB. Padahal hasil ini membuat langkah MU ke 16 besar Liga Europa lebih ringan.
Bertanding di markas sendiri, Stadion Old Trafford, MU unggul berkat tiga gol Zlatan Ibrahimovic. Ini merupakan hattrick pertama Ibrakadabra sejak pertama kali didatangkan MU dari Paris Saint Germain (PSG) awal musim lalu.
Advertisement
Baca Juga
Namun penampilan gemilang Ibra belum mampu meredam amarah Mourinho. Sebaliknya, pelatih asal Portugal itu masih belum puas. Dia menuding pemain-pemainnya kehilangan konsentrasi sepanjang babak pertama.
"Kurang konsentrasi. Saya merasakan itu saat di kamar ganti, terlalu berisik, terlalu kocak, terlalu santai," ujar seperti dilansir Soccerway. "Asisten saya juga merasakan hal yang sama saat memimpin pemanasan. Beberapa pemain tidak fokus untuk mendapatkan adrenalin tepat bagi tubuh mereka," kata Mourinho.Â
Tampil di kandang, MU memang sempat kesulitan menembus pertahanan tim lawan dalam 15 menit pertama. Bahkan kesalahan-kesalahan sempat dilakukan pemain belakang MU dan nyaris berbuah gol bagi tim lawan.
Kebuntuan baru pecah pada menit ke-15. Itupun lewat eksekusi bola mati Ibragimovic. Ibra baru mencetak gol kedua pada menit ke-65. Pemain Swedia itu kemudian melengkapi kemenangan MU pada menit ke-88.
"Permainan baru saja mulai, dan hal pertama yang kami lakukan adalah melakukan backpass ke striker," katanya. "Babak pertama sangat sulit. Bahkan bagi saya di sisi lapangan. Sangat sulit melakukan komunikasi. Namun babak kedua adalah cerita berbeda," ujar mantan pelatih Chelsea dan Real Madrid itu menambahkan.
Tidak Pantas Menang
Mourinho tidak main-main dengan ucapannya. Dia bahkan menganggap pasukannya tidak layak menang.
"Kami tidak bermain baik di babak pertama, kami kehilangan bola di daerah berbahaya dan memberi Saint Etienne kesempatan untuk melakukan serangan balik. Kami menang, tapi tidak layak mendapatkannya."
"Ini belum usai. Kami punya semuanya di tangan. Kami tahu, jika kami mencetak gol, Saint Etienne harus mencetak empat atau lima gol. Tapi saya datang ke sana bukan untuk bersenang-senang dengan keyakinan bahwa semuanya sudah tuntas. Dalam sepak bola, pekerjaan tuntas kalau sudah berakhir," kata Mourinho.
Leg kedua akan berlangsung pekan depan di Prancis, markas Saint Etienne. Dalam duel ini, gelandang MU, Ander Herrera dipastikan tidak bisa tampil setelah menerima akumulasi kartu kuning di leg pertama.
"Ini waktu istirahat yang baik bagi Herrera, tapi saya penuh rasa hormat. Saya tidak ingin tim kena hukum, jadi saya akan tetap datang dengan kekuatan terbaik," bebernya.
Advertisement