Tendang Barcelona, Bonucci: Juventus Kini Layak Ditakuti

Bonucci yakin semua lawan akan takut kepada Juventus.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 20 Apr 2017, 06:00 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2017, 06:00 WIB
Juventus
Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini merayakan kesuksesan Juventus melaju ke semifinal Liga Champions 2016/2017. (Josep LAGO / AFP)

Liputan6.com, Barcelona - Juventus benar-benar menjadi momok Barcelona di Liga Champions 2016/2017. Mereka adalah tim yang menghentikan langkah Barcelona di semifinal. Bahkan, mereka membuat Barcelona sama sekali tak bisa mencetak gol di dua pertemuan.

Juventus sendiri sudah mengambil keuntungan sejak leg pertama dihelat di Juventus Stadium. Anak asuh Massimiliano Allegri itu menang tiga gol tanpa balas. Karenanya, mereka hanya fokus menjaga pertahanan saat gantian melawat ke markas Barcelona pada leg kedua di Camp Nou.

Juventus memang kalah penguasaan bola. Tapi, soal efektivitas, mereka adalah pemenangnya. Sayang, duel kedua tim tetap berakhir dengan skor kacamata. Jika bagi Barcelona ini adalah petaka, lain halnya bagi Juventus yang sukses melaju ke semifinal.

"Juventus layak mendapatkan tepuk tangan berkat pendekatannya terhadap setiap pertandingan, entah itu Barcelona atau Pescara. Ini adalah langkah lain dalam proses pertumbuhan kami. Sekarang setiap lawan harus takut dengan Juventus," ujar Leonardo Bonucci, dilansir Football Italia.

Ya, kunci kesuksesan Juventus pada leg kedua adalah kekompakan mereka saat bertahan. Mereka sadar bahwa Barcelona bakal unggul jauh dalam penguasaan bola. Namun, Si Nyonya Tua mampu membuat para pemain Barcelona kesulitan memasuki area penalti mereka.

Jersey Messi

Salah satu pemain Barcelona yang dibuat mati kutu adalah Lionel Messi. Berulang kali penyerang asal Argentina itu mendapatkan peluang, berulang kali pula ia gagal. Ia pun sempat beberapa kali tertangkap kamera sedang menutup wajahnya yang terlihat frustrasi.

Ekspresi kekecewaan Lionel Messi usai Barcelona didepak Juventus di perempat final Liga Champions 2016/2017. (Josep LAGO / AFP)

Di akhir laga, Bonucci sendiri mendapat kesempatan untuk bertukar jersey dengan Messi. Ia pun mengaku senang mendapatkan Messi yang dianggapnya sebagai pemain terbaik di dunia.

"Ini hanya sebuah kenang-kenangan hebat untuk koleksi pribadi saya. Anak saya akan sangat senang meski ia mungkin akan lebih bahagia dengan jersey Andrea Belotti," papar Bonucci.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya