Liputan6.com, Jakarta - ONE Championship terus menunjukkan eksistensinya di ajang Seni Bela Diri Campuran (MMA) di Asia, setelah menjangkau wilayah lain di Indonesia. Fakta ini membuat atlet-atlet MMA Indonesia semringah.
Baru-baru ini ONE Championship mengumumkan bahwa mereka akan menyelenggarakan gelaran perdana di Surabaya, Indonesia, yang akan berlangsung pada 29 Juli mendatang di GOR Kertajaya Arena. Ibu kota Jawa Timur ini akan menjadi tuan rumah gelaran ONE: CONQUEST OF KINGS, yang akan diikuti para talenta hebat atlet MMA internasional dan lokal terbaik.
Baca Juga
Sejak 2012, ONE Championship telah sukses menyelenggarakan berbagai pertunjukkan di Jakarta sebagai salah satu gelaran terbaik di kalender tahunannya. Meski begitu, ONE Championship kini menambahkan satu lagi lokasi penyelenggaraan di Indonesia dalam daftar kota tuan rumah gelaran, bulan ini.
Â
"Akan selalu ada atmosfir dan kesenangan yang luar biasa saat ONE Championship mengunjungi Indonesia, dan adalah sebuah kegembiraan pada akhirnya dapat mengumumkan gelaran pertama kami untuk para penggemar di Surabaya. Kami akan hadir secara langsung dan siap menampilkan seni bela diri paling otentik di dunia," ujar Chairman and CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong dalam rilis yang diterima wartawan.
Yang akan menjadi partai utama adalah Juara Dunia Kelas Terbang ONE yang belum terkalahkan, Kairat Akhmetov yang akan bertarung melawan pemegang gelar sementara Adriano Moraes untuk memperebutkan gelar terbaik dari pertarungan penentuan di kelas ini.
Di samping partai utama yang ditunggu-tunggu, penyelenggara gelaran juga telah mengkonfirmasi empat pertarungan seru lainnya, termasuk satu pertarungan atlet MMA terkemuka Indonesia, Sunoto, yang akan bertarung melawan petarung Filipina Rocky Batolbatol dalam pertarungan tiga ronde di Kelas Bantam.
Sunoto, yang dijuluki The Terminator adalah salah satu petarung paling luar biasa dari para peserta muda MMA di Indonesia. Dengan keunggulan saat bergulat dan meraih kemenangan di atas matras, tiga dari enam kemenangan Sunoto didapat karena lawan yang menyerah. Sunoto mengakui bahwa bertarung di depan para penonton Indonesia merupakan tawaran yang tak dapat ditolak.
"Ini akan menjadi pertarungan keempat saya di gelaran ONE Championship di Indonesia. Saya memiliki catatan 6-3 sebagai seorang profesional, namun rekor saya 5-0 saat bertarung di Indonesia," ujar Sunoto.
Dia yakin penonton di Indonesia dapat memberikannya energi dan motivasi ekstra ketika bertarung. Sunoto ingin membuat bangga bangsanya sendiri.
"Orang tua saya cukup percaya olah raga ini, karena bela diri ada di aliran darah kami melalui Silat. Saya berpikir bahwa MMA akan berkembang di seluruh Asia Tenggara, dan tentunya di Indonesia. Saya pikir ONE Championship memiliki banyak hal untuk membawa olah raga ini ke tingkat selanjutnya," jelasnya.
Â
"Jika haI ini terus berlangsung, masa depan akan cerah untuk Indonesia. Begitu banyak talenta di sini. ONE Championship adalah platform yang hebat untuk mengungkapkan bakat tersembunyi para kompetitor lokal ke seluruh dunia," tuturnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Advertisement