Pedro Kartu Merah, Manajer Chelsea Naik Pitam

Chelsea bermain dengan 10 orang setelah Madley mengeluarkan kartu merah kepada Pedro Rodriguez.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 07 Agu 2017, 06:00 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2017, 06:00 WIB
Arsenal, Arsene Wenger, Chelsea, Antonio Conte
Ekspresi manajer Chelsea, Antonio Conte saat Pedro Rodriguez diganjar kartu merah. (AFP/Kirsty Wigglesworth)

Liputan6.com, London - Antonio Conte kesal dengan keputusan wasit Robert Madley di ajang Community Shield. Manajer Chelsea itu tak terima timnya bermain dengan 10 orang melawan Arsenal.

Chelsea bermain dengan 10 orang setelah Madley mengeluarkan kartu merah kepada Pedro Rodriguez. Madley menganggap, Pedro melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Arsenal, Mohamed Elneny di menit ke-80.

Ketika itu, Chelsea sedang unggul 1-0 berkat gol yang dicetak Victor Moses pada menit ke-46. Namun, dua menit setelah Pedro diberi kartu merah, Arsenal berhasil menyamakan kedudukan berkat tandukan Sead Kolasinac.

Pertandingan imbang 1-1 dilanjutkan ke babak adu penalti. Arsenal menang 3-1 dalam pertandingan ini. Dua algojo Chelsea, Thibaut Courtois dan Alvaro Morata tak bisa memperdaya kiper Meriam London, Peter Cech.

"Saya tidak melihat kejadiannya. Tapi, bagi saya ini merupakan keputusan yang sulit. Ini merupakan kali kedua, setelah Piala FA, kami bermain dengan 10 orang," ucap Conte, dikutip dari Sports Mole.

"Kami bekerja, berusaha melakukan yang terbaik. Kami memiliki pramusim yang sulit. Laga ini sangat penting untuk pertandingan berikutnya," kata pria asal Italia tersebut.

Ini merupakan empat kali beruntun Chelsea gagal memenangkan Community Shield. Terakhir kali mereka memenangkannya pada tahun 2009.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya