PRSI Siapkan Bonus untuk Peraih Medali Emas SEA Games

Liputan6.com, Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) telah menyiapkan bonus bagi atletnya yang meraih medali emas pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, 19-30 Agustus.

"Sebelum pelepasan ini, kami (PRSI) rapat dan kami putuskan akan memberikan insentif bagi peraih medali emas. Kami juga sudah sepakat untuk besarannya," kata ketua umum PRSI Anindya Novyan Bakrie saat melepas atlet SEA Games di Jakarta, Jumat (11/8/2017), seperti dikutip dari Antara.

Berdasarkan kesepakatan, lanjutnya, untuk peraih medali emas perorangan bakal mendapatkan bonus Rp 100 juta. Untuk tim seperti polo air bakal mendapatkan bonus Rp 300 juta jika mampu menjadi yang terbaik. Bonus ini murni dari PB PRSI.

"Kami juga memikirkan untuk yang relay, dua orang ataupun empat orang. Jika meraih emas, mereka masing-masing akan mendapatkan insentif sebesar Rp 50 juta. Untuk pelatih kami juga telah menyiapkan," ucapnya Anindya.

Dengan adanya insentif, diharapkan menjadi pemacu semangat mengingat cabang olahraga aquatik yang meliputi renang, polo air, renang indah, loncat indah, dan renang perairan terbuka bisa menjadi lumbung emas. Target yang dicanangkan hanya lebih baik dari SEA Games sebelumnya yang hanya meraih satu emas.

"Jaman pak Wisnu Wardhana, kita berjaya. Makanya saat ini kita harus kembali berjaya. Di pundak kalian prestasi renang Indonesia harus diraih," ujar Anindya.

Cabang olahraga aquatik pada SEA Games 2017 Malaysia akan memperebutkan 60 medali emas, 40 di antaranya dari disiplin renang. Adapun jumlah kontingen yang diberangkatkan ke Malaysia sebanyak 68 atlet.

Ada beberapa atlet yang diharapkan bisa menyumbangkan medali emas. Mereka antara lain I Gede Siman Sudartawa, Gagarin Nathaniel Yus, hingga perenang senior Indra Gunawan. Selain itu tim polo putra juga diharapkan mampu menyumbangkan medali emas.

Kapten tim polo air putra, Rezza Auditya Putra mengaku sudah siap untuk menunjukkan yang terbaik di SEA Games 2017. Apalagi pada ajang yang sama dua tahun lalu, Indonesia mampu merebut medali perak. Hal ini bakal menjadi pemicu semangat.

"Persiapan telah kami lakukan dengan baik. Kami berharap dukungan dari masyarakat Indonesia memacu semangat kami di Malaysia nanti," tuturnya.