Gelandang City Kecam Pemain yang Hobi Diving

City harus bermain dengan 10 orang saat melawan Everton.

oleh Raden Arya Prasetya diperbarui 24 Agu 2017, 10:30 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2017, 10:30 WIB
Manchester City, Everton, Premier League
Fernandinho kesal City harus bermain dengan 10 orang karena kartu merah yang diterima Kyle Walker. (AP/Dave Thompson)

Liputan6.com, Manchester - Gelandang Manchester City, Fernandinho yakin, kartu merah yang diterima Kyle Walker saat melawan Everton dipengaruhi diving. Menurut pemain asal Brasil itu, striker Everton, Dominic Calvert Lewin terlalu mudah terjatuh saat mendapat adangan dari Walker.

Pengusiran Walker oleh wasit Bobby Madley tidak lama setelah dia mendapat kartu kuning pertama karena melanggar Leighton Baines. Pemain baru City yang direkrut dengan banderol 50 juta poundsterling itu terlihat tidak menaikkan sikunya ketika berduel dengan Calvert Lewin.

Madley pun banyak dikritik karena mengeluarkan kartu kuning kedua itu. Tetapi, Fernandinho mencoba membela dan memaklumi keputusan Madley.

Menurutnya, sulit bagi ofisial pertandingan di Liga Inggris ketika pemain yang bersalah melakukan diving cukup sering.

“Sulit mengatakan sesuatu tentang keputusan wasit, Anda harus berhati-hati. Tapi kami di Liga Inggris, dan itu sangat menuntut. Bila Anda memiliki beberapa pemain yang diving dan mereka sangat lembek, itu sedikit aneh,” kata Fernandinho.

Fenandinho merasa beruntung, tim asuhan Josep Guardiola ini tidak terpengaruh dengan situasi buruk dalam laga tersebut. Pemain berusia 32 tahun itu menilai, City menunjukkan kualitas sebenarnya meski bermain dengan 10 pemain.

“Tapi, jika wasit mengambil keputusan ini, Anda harus terus maju dan menatap pertandingan berikutnya,” Fernandinho menuturkan.

Saksikan video menarik di bawah ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya