Ini Cara Persela Kejutkan Bali United

Persela bertamu ke markas Bali United, Minggu (3/9/2017).

oleh Dewi Divianta diperbarui 02 Sep 2017, 14:20 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2017, 14:20 WIB
Pelatih Persela Lamongan, Heri Kiswanto, bicara pada konferensi pers jelang laga melawan Bali United, Sabtu (2/9/2017). (Liputan6.com/Dewi Divianta)
Pelatih Persela Lamongan, Heri Kiswanto, bicara pada konferensi pers jelang laga melawan Bali United, Sabtu (2/9/2017). (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Liputan6.com, Kuta - Pelatih Persela Lamongan, Heri Kiswanto, enggan menggunakan kondisi skuat sebagai alasan kegagalan pada lanjutan Liga 1 melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar), Minggu (3/9/2017).

Pada konferensi pers sehari jelang pertandingan, sosok yang akrab disapa Herkis itu memastikan 6-7 pemain Persela tidak bisa menghadapi Bali United.

Beberapa di antaranya adalah Fahmi Al-Ayyubi, Alexander, Ivan Carlos, dan Febriansyah. "Ada yang cedera dan terkena akumulasi kartu kuning. Pemain yang kami bawa ke Bali jumlahnya 18 orang," kata Herkis di Kuta, Sabtu (2/9/2017).

Dengan skuat pincang, Herkis ingin anak asuhnya tampil lepas. Bermain tanpa beban, dia berharap anak asuhnya dapat mengejutkan Serdadu Tridatu.

"Sejak awal kita semangat menghadapi laga ini. Nikmati saja permainan, maka hasil positif bisa kita raih," tuturnya. "Kita ingin bangkit dan meraih kemenangan. Dalam 90 menit selalu ada kans. Mudah-mudahan anak-anak tampil maksimal," ia menambahkan.

Persela selalu kalah pada empat laga terakhir Liga 1. Sementara Bali United meraih tiga kemenangan beruntun dan memuncaki klasemen sementara.

Meski begitu, posisi tuan rumah juga pincang. Sebab, banyak pemain mereka dipanggil Timnas Indonesia. "Saya kira itu tidak berpengaruh. Kualitas pemain Bali United merata dan memiliki tim kuat. Kami harus waspadai semuanya," pungkas Herkis. (Dewi Divianta)

Saksikan video menarik berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya