Acungkan Jari Tengah di Camp Nou, Higuain Terancam Sanksi

Higuain berulah usai ditarik keluar saat Juventus kalah 0-3 dari Barcelona di laga pertama fase grup Liga Champions.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Sep 2017, 14:30 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2017, 14:30 WIB
Gonzalo Higuain
Gonzalo Higuain terancam sanksi saat Juventus kalah 0-3 dari Barcelona (AFP/Miguel Medina)

Liputan6.com, Barcelona - Striker Juventus, Gonzalo Higuain terancam sanksi usai timnya dihajar Barcelona 0-3 di Camp Nou dalam pertandingan pembuka Liga Champions 2017/2018, Rabu dini hari (13/9/2017). Penyebabnya, penyerang termahal Serie A itu tertangkap kamera mengacungkan jari tengah ke arah pendukung Barcelona saat ditarik keluar pada menit 87.

Higuain digantikan oleh penyerang muda, Fabrizio Caligara karena mengalami kebuntuan sepanjang pertandingan. Dengan wajah tenang, ia berjalan ke kursi pemain yang ada di pinggir lapangan. Saat itulah, ia mengacungkan jari tengah ke arah kerumuman fans Barca.

Atas tindakannya itu, UEFA kemungkinan besar akan menjatuhkan sanksi kepada Higuain. Sebab, sudah terbukti, beberapa pemain lain yang sebelumnya melakukan hal yang sama, dikenakan sanksi berupa larangan tampil.

Contohnya Roberto Mancini, yang dikenakan larangan tampil dalam satu pertandingan di Serie A saat masih bermain untuk Lazio. Ia juga mendapat hukuman karena ulah yang sama ketika menjadi pelatih Inter Milan tahun 2016, di mana saat itu, timnya dikalahkan AC Milan 0-3.

Selain Mancini, ada Luis Suarez, yang juga dihukum tak boleh bermain karena melakukan hal serupa saat masih berseragam Liverpool, kala bertanding melawan Fulham.



Sementara itu, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menilai Higuain telah bermain cukup baik. Hanya saja, kata dia, striker 29 tahun itu kurang tenang dalam laga tersebut.

Higuain bermain baik di awal. Dia perlu lebih tenang dalam pertandingan seperti ini, mulai sekarang dan seterusnya kepalanya tertunduk. Diperlukan kekuatan mental untuk bertahan dalam pertandingan seperti ini,” ujar Allegri kepada Mediaset Premium. (Abul Muamar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya