Di MotoGP Malaysia, Dovi Bakal Tampil Tanpa Beban

Dovi tak ingin masalah gelar juara dunia menjadi beban baginya pada MotoGP Malaysia.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 26 Okt 2017, 06:24 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2017, 06:24 WIB
Andrea Dovizioso, MotoGP
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso fokus membawa hasil terbaik pada MotoGP Malaysia 2017. (GLENN NICHOLLS / AFP)

Liputan6.com, Sepang - Hasil buruk pada MotoGP Australia 2017 di Sirkuit Phillip Island, akhir pekan lalu, berdampak besar pada kans Andrea Dovizioso soal gelar juara dunia. Kini, pertaruhan besar akan dihadapi Dovi pada MotoGP Malaysia.

Pada balapan MotoGP Australia, Dovi finis di urutan ke-13. Pembalap Ducati tersebut terlihat kesulitan memaksimalkan kekuatan Desmosedici di sirkuit yang banyak tikungan seperti itu.

Tugas berat memang sudah harus dijalani Dovi sejak awal. Itu karena ia harus memulai balapan dari urutan ke-11. Ditambah, ia melakukan beberapa kesalahan hingga keluar lintasan. Di akhir balapan, ia terpaut 21,692 detik dari Marc Marquez.

Dengan hasil itu, akan sulit bagi Dovi untuk memenangkan takhta juara dunia. Saat ini ia sudah tertinggal 33 poin dari Marquez, pembalap Repsol Honda yang memuncaki klasemen. Dan musim ini juga hanya menyisakan dua balapan saja.

Jika kembali mendapat hasil buruk pada MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017), pembalap 31 tahun itu harus melupakan mimpinya menjadi juara dunia. Tapi, Dovi mengaku tak menjadikan hal itu sebagai fokus utamanya.

"Sangat disayangkan saya menghilangkan banyak poin di Phillip Island. Tapi saya selalu berpikir positif. Kami berada di Malaysia, sebuah lintasan yang sangat menuntut karena panas yang begitu hebat, di mana saya menang tahun lalu. Semua hal bisa terjadi," kata Dovi, dilansir Tuttomotoriweb.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Fokus Balapan

Pada MotoGP Malaysia 2016, Dovi memang menjalani balapan yang hebat. Saat itu, ia merebut podium juara setelah unggul 3,115 detik atas pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, dan 11,924 detik atas Lorenzo.

Bagi Dovi, sukses itu mengakhiri paceklik kemenangannya selama tujuh tahun lebih. Sebelum di Malaysia tahun lalu, kemenangan terakhir Dovi didapat pada MotoGP Inggris 2009. Kemenangan di Malaysia pula yang menjadi modal positif Dovi menjalani balapan hebat di musim ini.

"Jika Marquez kembali begitu cepat di dua balapan tersisa, itu akan menjadi tugas yang sulit. Tapi saat ini kami hanya harus mencoba untuk membawa pulang hasil terbaik dan kami akan memberikan segalanya," tegas Dovi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya