Lionel Messi Pernah Bimbang Kembali Bela Timnas Argentina

Lionel Messi mengungkapkan perasaanya ketika sempat memutuskan gantung sepatu dari timnas Argentina.

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 14 Nov 2017, 02:28 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2017, 02:28 WIB
Argentina, Lionel Messi, Rusia
Striker Argentina, Sergio Aguero, saat mengikuti sesi latihan jelang laga persahabatan di Moscow, Rusia, Selasa (7/11/2017). Argentina akan berhadapan dengan Rusia dan Nigeria. (AFP/Kirill Kudryavtsev)

Barcelona - Timnas Argentina, Lionel Messi, mengaku sempat merasa malu ketika kembali memutuskan untuk memperkuat negaranya setelah sempat memutuskan pensiun.

Tahun 2016 merupakan periode sulit bagi Messi di Argentina. Penyerang Barcelona itu gagal mengantarkan tim Tango menjuarai Copa Amerika Centenario karena takluk dari Cile dalam babak adu penalti pada partai puncak.

Itu merupakan keempat kalinya Messi gagal membantu Argentina menang pada laga pamungkas. Sebelumnya, sang pemain menemui kegagalan dalam final Copa Amerika 2007, dan 2015, serta Piala Dunia 2014.

Messi lantas meluapkan kekecewaanya dengan memutuskan gantung sepatu dari Argentina. Namun, pada akhirnya dia membatalkan keputusannya dan kembali berseragam La Albiceleste.

"Saya membuat keputusan pensiun dalam situasi yang panas. Saya sejujurnya malu untuk mengatakan ingin kembali ke timnas. Namun, pelatih dan rekan-rekan membuat segalanya menjadi mudah bagi saya untuk kembali," kata Messi.

"Pada usia 30 tahun, saya menikmati bermain dengan cara berbeda di timnas. Saya mengambil keuntungan dalam setiap momen, baik itu di luar dan dalam lapangan. Saya lebih berpengalaman dalam periode ini di timnas. Saya sejujurnya lebih tenang," ujar Messi.

La Albiceleste tidak pernah sekalipun memenangi trofi mayor dalam kurun waktu 24 tahun terakhir. Situasi itulah yang membuat para suporter berharap banyak kepada Lionel Messi untuk kembali menghadirkan kejayaan bagi Argentina.

Sumber: Marca

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya