Praveen / Debby Gagal Lolos dari Fase Grup BWF Super Series Final

Praveen Jordan/Debby Susanto takluk dari pasangan China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, dengan skor 12-21, 21-19, dan 16-21.

oleh Andhika Putra diperbarui 15 Des 2017, 01:09 WIB
Diterbitkan 15 Des 2017, 01:09 WIB
Praveen Jordan/Debby Susanto
Praveen Jordan/Debby Susanto kalah dari ganda Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich, pada babak pertama Hong Kong Terbuka Super Series 2017, Selasa (21/11/2017). (PBSI)

Dubai - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, gagal lolos dari fase grup BWF Super Series Finals 2017. Praveen/Debby kalah 12-21, 21-19, dan 16-21 dari pasangan asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen. 

Menjalani pertandingan di Hamdan Sports Complex, Dubai, Kamis (14/12/2017), Praveen/Debby tak mampu memberikan perlawanan kepada Zheng/Chen. Keduanya selalu ketinggalan poin hingga interval pertama.

Praveen/Debby bahkan harus menyerahkan gim pertama kepada pasangan China tersebut. Praveen/Debby takluk dengan skor 12-21 dari Zheng/Chen.

Keadaan mulai berubah bagi Praveen/Debby pada gim kedua. Juara All England 2016 tersebut mulai memberikan perlawanan kepada Zhen/Chen.

Praveen/Debby dan Zhen/Chen saling berbalas poin setelah interval kedua. Pertarungan ketat terjadi setelah skor memasuki 18-18, Praveen/Debby dengan cemerlang memanfaatkan kesalahan Zhen/Chen dan memaksakan rubber set setelah menang 21-19.

Pada gim ketiga, Praveen/Debby tampak sudah kehabisan tenaga ketimbang Zheng/Chen. Pasangan China itu berhasil unggul 11-6 atas Praveen/Debby saat interval.

Praveen/Debby pada akhirnya harus mengakui keunggulan Zhen/Chen. Pasangan unggulan kelima itu pun takluk 16-21 dari Zhen/Chen pada gim terakhir. 

Dengan hasil ini, Praveen Jordan/Debby Susanto gagal lolos ke semifinal BWF Super Series Finals 2017. Sebab, keduanya tak mampu mengumpulkan poin dari dua laga yang sudah dijalani di Grup A ganda campura. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya