3 Alasan Mengapa Sanchez Bisa Bawa MU Juara Lagi

MU melewati Manchester City sebagai kandidat terdepan untuk mengontrak Sanchez.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 15 Jan 2018, 20:00 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2018, 20:00 WIB
Manchester United (MU)
Salah satu aksi bek kiri Manchester United (MU) Axel Tuanzebe saat menghalau pergerakan penyerang Arsenal Alexis Sanchez. (Adrian DENNIS / AFP)

Liputan6.com, Jakarta Kepastian karier Alexis Sanchez nampaknya hampir berakhir. Manchester United (MU) disebut-sebut akan merekrut penyerang Arsenal ini.

Sanchez absen membela Arsenal saat timnya kalah 1-2 dari Bournemouth. Seperti dilaporkan Sky Sports, manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengatakan pemain asal Chili itu, diperkirakan akan meninggalkan The Gunners dalam 48 jam ke depan.

Sanchez diperkirakan akan bergabung dengan Manchester City. Namun, terjadi perubahan dramatis. MU melwati Citizens sebagai kandidat terdepan untuk mengontraknya.

Menurut berbagai laporan, City menarik diri dari mengejar Sanchez, karena tuntutan agen, Fernando Felicevich dan kesediaan MU untuk memenuhi tuntutan Arsenal.

Dan, jika The Red Devils berhasil mengontraknya, itu akan menjadi kejuatan di bursa transfer Januari. Berikut beberapa alasan mengapa Sanchez bisa mengembalikan MU ke status juara lagi:

Bagian yang Hilang

MU memiliki bek terbaik di Liga Inggris, gelandang tengah kelas dunia, salah satu kiper terbaik di dunia, dan striker mumpuni. Tapi, mereka kekurangan gelandang serang kelas dunia dan pemain sayap.

Alexis Sanchez, sementara itu, adalah salah satu gelandang paling serbaguna di Liga Inggris. Ketika Wenger memainkan formasi 4-2-3-1, ia bermain di sayap kiri, membiarkan Mesut Ozil bermain dalam peran no.10.

Saat manajer Arsenal memainkan formasi 3-4-2-1, Sanchez bisa bermain bersama Ozil di tengah lini tengah.

Sanchez mempunyai keunggulan dalam setiap peran di lini tengah. Apalagi, Mkhitaryan tidak lagi menjadi bagian dari rencana Mourinho.

Kemampuan Cetak Gol

Sanchez adalah pencetak gol handal. Ia diharapkan bisa menawarkan banyak gol untuk MU.

Dia juga sudah membuktikan kehebatannya mencetak gol di dua liga terbaik di seluruh Eropa. Meski seorang gelandang, Sachez memiliki naluri finisher yang mematikan.

Pada tahap awal kariernya bersama Udinese, Sanchez mencetak 20 gol dalam 95 penampilan Seria A.

Selama bertahun-tahun, grafik karirnya menunjukkan peningkatan. Ketika membela Barcelona, Sanchez mencetak 39 gol dalam penampilan 88 La Liga.

Ciptakan Peluang

Sanchez bisa menawarkan lebih dari sekadar gol. Dengan kecepatan, kemampuan teknis, kekuatan, keterampilan menggiring bola dan kontrol yang ketat, dia bisa menciptakan banyak peluang mencetak gol bagi Romelu Lukaku.

Sanchez memberikan 9 assist dalam 2 musim bersama Udinese. Dalam tiga musim La Liga bersama Barcelona, ​​Sachez memberikan 27 assist. Dan, untuk Arsenal, dia telah mengumpulkan total 25 assist sejauh ini.

Lukaku pasti akan menikmati kesempatan bermain bersama pemain Chili ini. Pasalnya, ia akan memberinya kesempatan untuk menambahkan beberapa gol lagi ke catatannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya