Legenda Barcelona Kesal Real Madrid Dominasi Liga Champions

Real Madrid juara Liga Champions tiga kali beruntun.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Mei 2018, 10:53 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2018, 10:53 WIB
Real Madrid, Liverpool, Liga Champions
Para pemain Real Madrid menyapa fans saat merayakan kemenangan Liga Champions di Monumen Cibeles, Madrid, Minggu (27/5/2018). Real Madrid menggelar pawai kemenangan bersama fans usai menjuarai Liga Champions 2018. (AP/Francisco Seco)

Liputan6.com, Madrid - Carlos Puyol kesal melihat Real Madrid juara Liga Champions musim ini. Legenda Barcelona itu menilai Real Madrid seharusnya bisa dikalahkan oleh klub lain.

Akhir pekan kemarin Real Madrid meraih kemenangan 3-1 atas Liverpool di Kiev, Ukraina. Kemenangan itu membuat Cristiano Ronaldo cs sukses meraih trofi ketiganya secara beruntun dalam tiga tahun terakhir di pentas Liga Champions.

Di sisi lain, Barcelona gugur lebih awal di kompetisi paling elite di Eropa itu. Mereka dikalahkan oleh AS Roma di babak perempat final.

Kekalahan ini membuat Puyol kesal. Mantan bek timnas Spanyol ini merasa jauh lebih kesal saat ia melihat Madrid terus-terusan menjadi juara.

"Saya yakin bahwa kami memiliki tim yang lebih baik daripada Real Madrid, tetapi mereka telah memenangkan empat dari lima Liga Champions terakhir," ujarnya kepada La Vanguardia.

 

Solusi

Real Madrid, Liverpool, Liga Champions
Para pemain Real Madrid menyapa fans saat merayakan kemenangan Liga Champions di Monumen Cibeles, Madrid, Minggu (27/5/2018). Real Madrid menggelar pawai kemenangan bersama fans usai menjuarai Liga Champions 2018. (AP/Francisco Seco)

Puyol pun memiliki solusi agar Barca bisa kembali berjaya di Eropa. Ia menyarankan pada Blaugrana agar mengorbankan satu trofi di pentas domestik, agar konsentrasi mereka di UCL bisa tetap terjaga.

"Saya pikir solusinya datang dengan meluruskan prioritas kami. Kami kehilangan kesempatan dan saya marah tentang itu sebagai penggemar Barca. Memenangkan treble sangat sulit seperti yang ditunjukkan statistik, jadi saya pikir hal yang paling masuk akal adalah membuang Copa del Rey. Jangan salah paham, saya suka bermain di final, tetapi jalan di sana harus untuk para pemain cadangan dan pemain muda untuk menunjukkan apakah mereka cukup bagus atau tidak," ucapnya

"Kami memiliki tim yang hebat dan kami memiliki Leo [Messi], saya pikir Liga Champions memiliki dampak global yang jauh lebih besar dan juga [dampak] di Ballon d'Or. Saya tidak ragu siapa pemain terbaik di dunia tetapi Messi harus menunjukkan bakatnya di atas segalanya di La Liga dan di Eropa, saya yakin ia akan setuju dengan saya," ucapnya.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya