Prancis Terbuka: Muguruza Tak Menduga Bisa Kalahkan Sharapova

Garbine Muguruza sukses membuktikan kualitasnya sebagai juara bertahan Prancis Terbuka.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 07 Jun 2018, 13:10 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2018, 13:10 WIB
Australia Terbuka, Petenis Cantik
Petenis Spanyol, Garbine Muguruza (AFP/Greg Wood)

Liputan6.com, Paris - Garbine Muguruza sukses membuktikan kualitasnya sebagai juara bertahan Prancis Terbuka. Petenis asal Spanyol itu mengalahkan dua kali juara, Maria Sharapova pada babak perempat final, Kamis (7/6/2018).

Muguruza sendiri menempati unggulan ketiga pada Prancis Terbuka kali ini. Menghadapi Sharapova, Muguruza ternyata tak mengalami kendala berarti.

Petenis berusia 24 tahun itu bisa mengalahkan Sharapova lewat dua set langsung 6-2 dan 6-1. Muguruza pun hanya membutuhkan waktu 70 menit untuk mengandaskan Sharapova.

"Saya tidak terlalu berpikir soal hasil. Saya hanya berpikir soal tidak menurunkan level saya dan tidak memberikan dia satu poin pun," ujar Muguruza seperti dilansir BBC.

Pada babak semifinal Prancis Terbuka, Muguruza akan berhadapan dengan petenis nomor satu dunia, Simona Halep. Petenis Rumania itu melenggang ke semifinal usai mengalahkan Angelique Kerber.

 

Tampil Optimal

Petenis Cantik Spanyol Singkirkan Sharapova di Prancis Terbuka
Petenis Rusia, Maria Sharapova mengusap keringat saat bertanding melawan Garbine Muguruza selama pertandingan perempat final turnamen tenis Prancis Terbuka di stadion Roland Garros, Prancis (6/6). Garbine menang 6-2, 6-1. (AP Photo/Christophe Ena)

Muguruza mengatakan, keberhasilannya mengalahkan Sharapova tercipta berkat penampilan optimal. Menurutnya, hal itu merupakan keharusan untuk bisa mengalahkan petenis seperti Sharapova.

"Saya berhadapan dengan pemain hebat jadi saya harus memastikan kalau saya berada dalam kondisi terbaik," ujar Muguruza.

Ambil Kesempatan Duluan

Lebih lanjut, Muguruza mengatakan hal lain yang menjadi kunci kemenangannya adalah pengambilan kesempatan. Muguruza mengungkapkan, Sharapova merupakan pemain yang agresif seperti dirinya.

Oleh karena itu, siapa yang mengambil kesempatan lebih dulu, dialah yang akan menang. "Ketika Anda menghadapi pemain yang agresif juga, saya pikir ini adalah soal siapa yang mengambil kendali dan kesempatan duluan," kata Muguruza.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya