Kroasia Bantah Alami Kelelahan Jelang Laga Final Piala Dunia 2018

Liputan6.com, Moskow - Gelandang Kroasia Ivan Rakitic menepis anggapan bahwa timnya mengalami kelelahan jelang pertandingan final Piala Dunia 2018. Rakitic bahkan menegaskan bahwa rekan-rekan setimnya sudah sangat siap untuk meladeni Prancis.

Kroasia berhasil mencapai final Piala Dunia untuk pertama kalinya. Pencapaian ini sudah melampaui prestasi terbaik mereka yang finis di posisi ketiga di Piala Dunia 1998.

Namun, Kroasia berada dalam bayang-bayang kelelahan saat menantang Prancis. Sebab, mereka selalu menjalani extra time dalam tiga pertandingan Piala Dunia di babak knock out termasuk dua adu penalti melawan Denmark dan Rusia.

Selain itu, mereka punya waktu istirahat yang lebih sedikit satu hari daripada Prancis. Muncul kabar bahwa para pemain Kroasia tak dalam kondisi prima untuk menghadapi Prancis.

Akan tetapi hal itu dibantah mentah-mentah oleh Rakitic. Mantan gelandang Sevilla itu menegaskan bahwa rekan-rekannya punya banyak energi untuk pertandingan final.

"Akan ada banyak energi, jangan khawatir tentang itu. Ini adalah pertandingan yang bersejarah, bukan hanya pemain, tapi semua orang Kroasia," ujar Rakitic seperti dilansir Four Four Two.

"Para pemain mewakili 4,5 juta warga Kroasia. Kami akan membawa satu sama lain. Ini akan menjadi pertandingan terbesar kami dan kami ingin meninggalkan lapangan dengan kepala tegak dan mengatakan kami sudah mengerahkan segalanya," kata Rakitic.

Kesuksesan tim asuhan Zlatko Dalic menembus final Piala Dunia tentu saja disambut gembira oleh rakyat Kroasia. Rakitic mengatakan bahwa timnya memang pantas sampai ke final.

"Anda harus melihat rekaman yang dikirim dari Kroasia. Kegembiraan yang dirasakan oleh orang-orang di sana sejak hari pertama, ketika kami berangkat ke Rusia, sungguh luar biasa," tambah Rakitic.

"Itu tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Persatuan, kebanggaan, itu luar biasa. Saya pikir kami semua layak mendapatkan ini," terangnya.

Sumber: Bola.net