Mary Jane dan 5 Terpidana Mati Bali Nine Dipulangkan ke Negara Asal, Apa Timbal Baliknya?

5 Kali Clean Sheet, Manchester City Ultimatum Shakhtar

Manchester City mencatatkan lima clean sheet di pertandingan terakhir Liga Inggris.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 23 Okt 2018, 06:24 WIB

Diterbitkan 23 Okt 2018, 06:24 WIB

Gelandang Manchester City Bernardo Silva (tengah) merayakan gol ke gawang Cardiff City pada laga Liga Inggris di Cardiff City Stadium, Sabtu (22/9/2018). (AFP/Geoff Caddick)

Liputan6.com, Manchester - Manchester City akan menghadapi Shakhtar Donetsk pada fase Grup F Liga Champions di Oblasny Sport Komplex Metalist, Selasa (23/10/2018) atau Rabu dini hari WIB.

Dalam pertandingan ini, Manchester City berbekal catatan ciamik. The Citizens mencatatkan lima clean sheet di pertandingan terakhir Liga Inggris.

"Tidak mudah mencetak lima clean sheet beruntun," kata manajer Manchester City, Pep Guardiola di situs resmi klub.

Dengan lini pertahanan yang solid, Guardiola memberikan peringatan keras kepada Shakhtar. Namun dia juga mengingatkan anak asuhnya karena Liga Champions berbeda dengan kompetisi lainnya.

"Liga Champions adalah kompetisi yang berbeda dan setiap pertandingan adalah final. Kami akan bermain di Donetsk layaknya partai final," ujarnya.

"Tapi, kami selalu mencatatkan rataan 20 tembakan per pertandingan, itu cukup bagus. Pemain kembali nyaman dan fokus mereka sangat penting," ucap manajer Manchester City asal Spanyol itu.

Pertahanan Solid

Para pemain Manchester City merayakan gol Leroy Sane ke gawang Burnley pada pekan kesembilan Liga Inggris 2018-19, Sabtu (20/10/2018). (AP Photo/Rui Vieira)

Musim ini, menurut catatan WhoScored, lini pertahanan Manchester City sangat solid. Dalam sebuah pertandingan, Nicolas Otamendi dan kolega bisa melakukan 13 intersep, 13,5 tekel, dan mengagalkan delapan sepakan lawan.

"Saya katakan kami punya empat bek tengah luar biasa. Ketika Nicolas Otamendi, Vincent Kompany dan John Stones bermain, selalu dalam level yang bagus. Itu adalah pertanda baik bagi tim," kata Guardiola.

Walker Meragukan

Di laga melawan Shakhtar, bek sayap Manchester City, Kyle Walker meragukan. Dia masih merasakan sakit di pahanya usai tugasnya bersama Timnas Inggris berakhir.

"Semoga dia (Walker) bisa kembali saat melawan Shakhtar Donetsk. Dia kembali dari tugas membela timnas dengan rasa sakit pada pahanya. Saya pikir itu terjadi (saat membela timnas). Dia berkata bahwa ia merasa tidak fit. Itulah yang ia katakan ketika ia kembali setelah membela timnas," ujarnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓