Gagal ke Final Piala AFF 2018, Pelatih Thailand Alami De Javu Piala Dunia 2010

Timnas Thailand gagal melaju ke babak final Piala AFF 2018.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 06 Des 2018, 14:15 WIB
Diterbitkan 06 Des 2018, 14:15 WIB
Thailand Vs Timnas Indonesia
Pelatih Thailand, Milovan Rajevac, mengamati anak asuhnya saat melawan Timnas Indonesia pada laga Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11). Thailand menang 4-2 dari Indonesia. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Jakarta Timnas Thailand akhirnya gagal mempertahankan gelar juara Piala AFF usai tersingkir di babak semifinal. Langkah The War Elephants terhenti setelah di leg kedua hanya mampu bermain imbang 2-2 saat menjamu Malaysia di Stadion Rajamangala, Rabu (6/12/2018). 

Ini menjadi momen yang menyesakkan bagi Thailand. Sebab tuan rumah punya kesempatan mangalahkan Malaysia saat wasit memberikan hadiah penalti di masa injury time. Sayang, Adisak Kraisorn yang maju sebagai algojo gagal melaksanakan tugasnya dengan baik.

Tendangan kandidat top scorer Piala AFF 2018 melambung jauh di atas mistar gawang Malaysia. Kegagalan ini sekaligus mengubur ambisi Thailand menuju babak final. The War Elephants harus angkat koper setelah di leg pertama hanya mampu bermain imbang 0-0. 

Stadion Rajamanggala membisu usai kegagalan itu. Adisak Kraisorn juga tidak kuasa melawan rasa sedihnya. Dia tidak percaya gagal mencetak gol dari titik pitih penalti.

Saat para pendukung Thailand terkejut melihat kegagalan Kraisorn, pelatih The War Elephants, Milovan Rajevac, seperti mengalami de javu. Sebab kejadian yang sama juga pernah menimpa pelatih asal Serbia itu saat menangani timnas Ghana di Piala Dunia 2010. 

Saat itu, Ghana nyaris saja melaju ke semifinal. Kesempatan terbuka lebar setelah Luis Suarez sengaja menyentuh bola pada masa perpanjangan waktu duel Ghana Vs Uruguay di perempat final. Dia berusaha menghentikan bola yang mengarah ke gawang timnya. 

Suarez akhirnya diganjar kartu merah dan Ghana mendapat hadiah penalti. Saat itu, skor masih imbang 1-1 dan peluang Ghana melaju ke semifinal semakin terbuka lebar.  

Asamoah Gyan maju sebagai esekutor. Namun tendangannya hanya menyentuh mistar dan skor imbang bertahan. Ghana akhirnya tersingkir setelah kalah 2-4 lewat drama adu penalti. 

Hasil ini tentu sangat menyesakkan bagi Rajevac. Kini perasaan yang sama juga menghampirinya saat tendangan penalti Adisak Kraisorn gagal menjebol Malaysia.

 

Malaysia Tunggu Lawan

Timnas Malaysia
Timnas Malaysia saat menjamu Myanmar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada penyisihan Grup A Piala AFF 2018. (Bola.com/AFF Suzuki Cup)

Sementara itu, Malaysia bakal menantang pemenang antara Vietnam dan Filipina. Kedua tim masih memainkan semifinal leg kedua di My Dinh Stadium, Kamis (6/12/2018).

Pada leg pertama, Vietman berhasil mengalahkan Filipina di Bacolod dengan skor 2-1. Hasil imbang saja sudah cukup bagi Vietnam untuk menemui Malaysia di final Piala AFF 2018. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya