Marcelo Komentari Kemungkinan Jose Mourinho Latih Real Madrid

Marcelo pernah dilatih Jose Mourinho di Real Madrid sebelumnya.

oleh Defri Saefullah diperbarui 19 Des 2018, 14:15 WIB
Diterbitkan 19 Des 2018, 14:15 WIB
Marcelo
Marcelo (AFP)

Liputan6.com, Madrid - Marcelo jadi sasaran media untuk ditanyakan soal pemecatan Jose Mourinho oleh MU. Maklum, setelah pemecatan ini muncul rumor Mourinho akan kembali latih Real Madrid.

Jose Mourinho pernah melatih Real Madrid selama tiga musim. Dia cukup berjasa untuk membuat Madrid disegani kembali di Liga Spanyol.

Dia pula yang membuat dominasi Barcelona di Liga Spanyol sedikit terkikis. Meski hanya meraih satu gelar La Liga, Copa del Rey dan Piala Super Spanyol, tapi keberadaan Jose Mourinho di Madrid cukup membekas.

Sebagai pemain senior, Marcelo, bek kiri Real Madrid pantas untuk ditanyakan. Namun respons bek asal Brasil ini cukup ketus.

Dari jawabannya terlihat, Marcelo kurang sreg ditanyai soal kemungkinan Marcelo melatih Real Madrid.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Komentar Marcelo

Jose Mourinho
Ekspresi Pelatih Manchester United, Jose Mourinho saat meninggalkan gedung pengadilan di Madrid, Spanyol, (3/11). Mourinho dipanggil oleh pengadilan Madrid atas tuduhan pengelapan pajak. (AP Photo / Paul White)

 "Saya di sini untuk bicara soal kompetisi ini, Piala Dunia Antarklub. Saya tahu kalian tanya saya soal ini karena dia pelatih Real Madrid sebelumnya," kata Marcelo seperti dikutip as.

"Sangat disayangkan, dia pelatih top yang tak punya klub. Dia banyak melakukan hal penting di Madrid. Apakah dia kembali atau tidak, itu bukan tergantung saya."

Marcelo juga ditanyai soal kemungkinan Zinedine Zidane ambil alih posisi Mourinho di MU. Dia sepakat Zidane mampu latih MU.

"Zidane sudah tampil begitu hebat dalam waktu singkat sebagai pelatih dan dia pasti bakal jadi pilihan bagus bagi tim manapun di dunia ini," ujar Zidane.


Rahasia Madrid

Marcelo juga mengungkapkan soal rahasia sukses Real Madrid. Dia mengatakan rahasia itu ada di ruang ganti.

"Kebersamaan di ruang ganti, pemain utama main bersama-sama cukup lama, dan itu membantu kami tampil sejauh mungkin. Kami selalu lapar dengan trofi," ujarnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya