Liputan6.com, Jakarta Mantan pelatih Manchester United (MU), Jose Mourinho ikut memberikan komentarnya soal kekalahan 0-1 Setan Merah dari Barcelona di leg pertama perempat final Liga Champions lalu. Duel ini juga jadi sorotan usai insiden Chris Smalling yang menghajar wajah Lionel Messi.
Messi berdarah-darah dan memar di babak pertama karena wajahnya terhantam lengan Smalling dalam duel merebut bola. Smalling memang tampak tidak sengaja melakukannya, tetapi tetap saja hantaman Smalling cukup fatal bagi Messi yang bertubuh mungil.
Messi merugi, MU untung. Karena cedera ini, permainan Messi sedikit menurun. Dia tidak bisa tampil sebaik biasanya meskipun tetap menebar ancaman di lapangan. MU mungkin harus berterima kasih pada Smalling.
Advertisement
MU tampil cukup baik untuk menghadapi Barca. Lalu bagaimana pendapat Mourinho soal peluang MU?
Â
Tidak Masalah
Menurut Mourinho, insiden itu murni ketidaksengajaan. Dia menyoroti pertandingan yang berjalan agresif, jadi insiden itu memang sudah lumrah terjadi di dunia sepak bola. Baginya, Smalling tidak bermaksud mencederai Messi.
"Saya tidak yakin apa yang mereka lakukan atau Messi memutuskan untuk bermain tenang. Saya kira ini paduan dari keduanya. MU bermain agresif secara positif. Situasi dengan Smalling dan Messi bukan apa-apa," tegas Mourinho kepada RT Sport.
"Itu biasa terjadi. Hanya pria tinggi dengan lengan panjang. Saya pikir tidak ada niatan apa pun."
Advertisement
Harapan MU
Lebih lanjut, Mourinho juga percaya mantan klubnya itu bisa membuat kejutan di leg kedua nanti. Mou memuji penampilan defensif MU pada leg pertama, yang artinya MU berhasil menjaga dan memahami ancaman Messi.
"Mereka [MU] memikirkan soal Messi, dan mereka harus melakukan itu."
"Mereka tampil baik dari sudut pandang defensif, membuat banyak pemain Barca tidak bisa leluasa memainkan bola. Ini merupakan duel dua leg," lanjutnya.
"MU harus bermain tandang di leg kedua. Jika ini merupakan laga fase grup, MU masih bisa lolos sebab Barcelona tidak benar-benar menuntaskan pertandingan," katanya.