ONE Championship: Enter The Dragon Janjikan Duel-Duel Sengit

Liputan6.com, Jakarta - Ajang One Championship, ONE: Enter The Dragon yang digelar di Singapura, dipastikan akan menyajikan 16 duel menarik, sore ini. Terutama tentu saja main card, yang akan menampilkan dua laga lima ronde untuk memperebutkan sabuk emas.

Pertandingan puncak malam itu akan menampilkan atlet ikonik Jepang Shinya “Tobikan Judan” Aoki yang akan mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Championship Lightweight. Dia akan berhadapan dengan atlet muda asal Singapura Christian “The Warrior” Lee.

Sebelumnya, Nieky “The Natural” Holzken dan Regian “The Immortal” Eersel akan bertanding demi gelar Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing.

Tetapi, selain dua pertandingan utama tersebut, ada beberapa pertandingan yang dapat memanaskan suasana – termasuk beberapa atlet kickboxing dan mixed martial arts (MMA) dunia.

Berikut tiga pertandingan di ajang One Championship yang mungkin menarik perhatian lebih di Singapore Indoor Stadium.

Dalam babak preliminary card, atlet dari Timur Yoshiki Nakahara akan melawan atlet dari dunia Barat, Garry “The Lion Killer” Tonon dalam sebuah pertandingan divisi featherweight.

Garry memiliki rekor empat pertandingan tidak terkalahkan, setelah ia sebelumnya menang atas atlet kebanggaan Indonesia Anthony “The Archangel” Engelen dalam ajang terbesar di Jepang bertajuk ONE: A NEW ERA.

Walau teknik kunciannya termasuk salah satu yang terbaik, ia menunjukkan kemajuan dalam teknik striking dan ground and pound miliknya.

Dengan melihat rekor penyelesaian yang dimiliki Amir Khan dan Saygid “Dagi” Guseyn Arslanaliev, sangat mudah untuk mengetahui apa yang diharapkan dalam pertandingan semi-final dari turnamen ONE Lightweight World Grand Prix ini.

Dari total 18 kemenangan kedua petarung ini, 17 diantaranya diselesaikan sebelum tiga babak berakhir, yang berarti para juri juga akan dapat beristirahat sedikit ketika mereka memasuki arena malam ini.

Keduanya memiliki berbagai cara untuk memenangkan pertandingan dengan kemampuan yang mereka miliki, tetapi mereka lebih suka mengincar penyelesaian melalui serangan atas, atau striking.

Pilihlah pertandingan ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix apapun dan anda dapat melihat aksi serang-menyerang yang spektakuler.

Tetapi, kemungkinan tidak ada yang akan memberikan potensi ketegangan tingkat tinggi seperti pertemuan antara Enriko “The Hurricane” Kehl melawan Dzhabar “Genghis Khan” Askerov.

Kedua petarung asal Eropa ini telah dua kali bertemu sebelumnya. Kontes pertama mereka pada tahun 2013 harus memanjang ke sebuah ronde tambahan sebelum Dzhabar memenangkan pertandingan tersebut.