Liputan6.com, Toronto - Banyak yang meremehkan kiprah Toronto Raptors pada NBA Finals 2019. Pasalnya, mereka mengungguli Golden State Warriors yang dalam kekuatan timpang.
Peraih MVP NBA Finals 2017 dan 2018, Kevin Durant, baru memperkuat Warriors di gim lima dan kembali cedera.
Advertisement
Baca Juga
DeMarcus Cousins masih bermasalah dengan cedera Achilles tendon yang sempat memaksanya absen setahun. Dia hanya tampil 90 menit pada lima pertandingan melawan Raptors.
Klay Thompson melewatkan gim empat akibat cedera hamstring. Sedangkan Kevon Looney juga tidak maksimal akibat masalah dan sempat absen di gim tiga.
Dalam kondisi tersebut, Raptors sukses mengungguli Warriors 3-2 pada NBA Finals 2019. Mereka bisa mengamankan gelar jika memenangkan pertandingan di Oracle Arena, Kamis (13/6/2019) atau Jumat pagi WIB.
Patut Dihargai
Namun, pengamat NBA Michael Wilbon menepis anggapan tersebut. Dia menilai capaian Raptors, terlebih jika mampu juara, tetap harus diapresiasi.
Pasalnya, cedera merupakan bagian dari setiap kompetisi olahraga. "Kadang tim bisa mengatasi maslaah tersebut, kadang tidak. Mereka yang meremehkan prestasi Raptors tidak mengerti olahraga," tandasnya.
Advertisement
Layak Juara
Wilbon merujuk contoh sebelumnya. Houston Rockets tetap diapresiasi ketika memenangkan NBA 1994 meski Michael Jordan pensiun. "Tim bisa jadi juara karena mereka layak memenangkannya. Tidak ada alasan lain," tegasnya.