Liputan6.com, Turin - Fakta baru terungkap dari romantika cinta bintang Juventus, Cristiano Ronaldo dengan kekasihnya, Georgina Rodriguez. Sang pacar disebut tidak pernah akur dengan ibunda Ronaldo, Dolores karena tidak pernah foto bersama.
Seorang sumber yang tidak disebut namanya oleh Vidas, Georgina Rodriguez meminta Ronaldo untuk mengirim Dolores ke tanah kelahirannya, Madeira, Portugal. Gina, sapaan Georgina Rodriguez, ingin mengurus Ronaldo dan keempat anaknya tanpa bantuan Dolores.
Baca Juga
"Tentu saja, Ronaldo selalu mempunyai ibunya, tapi Georgina berpikir sudah waktunya membuat jarak. Georgina ingin Ronaldo meninggalkan ibunya, mungkin maksudnya tidak terlalu manja," ucapnya.
Advertisement
"Hal tersebut membuat Dolores kembali ke Madeira. Untungnya, Ronaldo sudah terbiasa dengan berbagai macam situasi seperti itu," kata sang sumber.
Lebih lanjut sang sumber mengatakan, ketidakharmonisan Gina dan Dolores semakin terlihat ketika menonton pertandingan Ronaldo langsung di stadion. Keduanya tidak pernah duduk berdekatan.
"Ketika nonton pertandingan Juventus, mereka dudung di ujung yang berbeda. Keduanya tidak menyampaikan gagasan kalau Georgina Rodriguez dan Dolores sedang akur," ujarnya.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Jauh dari Keluarga
Lebih lanjut, sumber itu mengatakan, Georgina Rodriguez membuat Ronaldo semakin jauh dengan keluarganya. Tidak hanya dengan Dolores, Ronaldo juga disebut jauh dengan saudanya kandungnya, Hugo dan Katia.
"Kemudian dengan keluarga, kakak Ronaldo, Hugo dan Katia biasanya pergi liburan bersama. Namun dengan adanya Gina, itu semua ada perbedaan. Mereka tidak bisa dikatakan memiliki hubungan yang baik."
Fakta tersebut tentu mengejutkan. Pasalnya, Dolores sudah menganggap Georgina Rodriguez sebagai wanita yang bakal menjadi istri Ronaldo di masa depan.
Â
Advertisement
Segera Menikah
Kendati demikian, sang sumber mengatakan, Ronaldo memang sudah mantap bersama Georgina. Bahkan, keduanya disebut sudah merencanakan sebuah pernikahan.
"Mereka sangat bahagia dan sedang mempertimbangkan (pernikahan). Namun, mereka tidak mau terburu-buru," ujarnya mengakhiri.