Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

MotoGP: Kabar Buruk Hampiri Valentino Rossi Jelang Seri Qatar

Rossi mengaku ban masih menjadi masalahnya jelang menghadapi MotoGP Qatar.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 28 Feb 2020, 18:35 WIB

Diterbitkan 28 Feb 2020, 18:35 WIB

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. (AFP/Jose Jordan)

Liputan6.com, Doha - MotoGP 2020 akan dibuka di sirkuit Losail, Qatar pekan depan. Para pembalap pun telah menjalani sesi ujicoba di sirkuit tersebut demi meraih hasil maksimal di balapan nanti.

Semestinya, para pembalap telah menemukan setelan yang pas bagi motornya. Namun itu ternyata belum berlaku bagi Valentino Rossi.

Dalam sesi ujicoba, Rossi mengaku ban masih menjadi masalahnya jelang menghadapi MotoGP Qatar.

"Kami mencoba membuat laju panjang, tetapi kami bermasalah dengan ban, mirip dengan musim lalu," kata Rossi seperti dilansir Crash.

Pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha itu mengatakan, secara umum performa motor cukup memuaskannya. Namun masalah di ban membuat Rossi tidak dapat melaju dengan maksimal.

Rossi merasa, ia tidak dapat mempertahankan kecepatannya dalam waktu yang lama. "Sepertinya, setelah beberapa lap, saya harus lebih lambat dan ini bukan berita bagus," kata Rossi.

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini

Belum Cukup

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. (AFP/Jose Jordan/STR)

Rossi menambahkan, performa motor saat ini sudah cukup bagus. Ia pun merasa nyaman saat memacunya.

Hanya saja, Rossi merasa, hal itu belum cukup jika harus diadu dengan motor dari pembalap tim lain.

"Saya merasa baik-baik saja dengan motor. Saya cukup cepat, terutama di lima sampai enam lap pertama. Sayangnya, saat ini, hal itu belum cukup untuk berlomba merebut podium pertama," kata Rossi.

"Sekarang sesi tes telah selesai dan mari lihat saat balapan nanti. Dalam balapan, semuanya akan berbeda," ujar Rossi mengakhiri.