Liputan6.com, Jakarta Balapan MotoGP 2019/2020 akan berlanjut lagi di sirkuit Misano, San Marino, pada September mendatang. Sirkuit yang terletak di dekat pantai ini, juga dikenal dengan nama Marco Simoncelli.Â
Sirkuit Misano yang kembali akan menggelar balapan MotoGP musim ini hanya berjarak beberapa kilomoter dari pantai ternama di San Marino, Romagna. Sirkuit yang telah berdiri selama 45 tahun ini merupakan kuil bagi balapan sepeda motor kelas dunia. Perjalanan panjang sirkuit ini telah menghasilkan berbagai rekor sekaligus tragedi bagi dunia adu kebut sepeda motor dunia.Â
Selain itu, Misano juga dikenal sebagai salah satu sirkuit tercepat yang ada.
Advertisement
Dirancang oleh insinyur Cavazzuti, di bawah naungan Enzo Ferrari, sirkuit Misano menjalani uji coba pertama pada 4 Agustus 1972, saat dunia motorsport tengah bangkit. Jauh sebelum ajang MotoGP berlangsung di Misano, sirkuit ini awalnya hanya punya lintasan sepanjang 3.488 meter dengan tribun penonton berukuran kecil. Sirkuit Misano saat itu belum diperuntukkan bagi kejuaraan internasional.
Kejuaraan pertama di Sirkuit Misanot berlangsung pada 11 Mei 1980. GP Italia lalu berubah menjadi GP Nations, ditandai dengan kemenangan Kenny Roberts di kelas paling bergengsi saat itu, 500 cc.
Roberts berhasil mengasapi pembalap Italia, Lucchinelli dan Graziano Rossi. Nama terakhir merupakan ayah dari legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi.
Selama tahun-tahun pertama, Misano bergantian dengan Monza menggelar GP Italia.
Pembalap-pembalap Amerika Serikat masih merajai balapan motor 500 cc saat itu. Nama-nama seperti Eddie Lawson dan Randy Mamola bergantian keluar sebagai juara.
Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Dikuasai Yamaha
Setelah menjalani renovasi selama lebih dari satu dekade, Sirkuit Misano kembali dibuka pada tahun 2007. Mengusung nama San Marino and Rimini's Coast motorcycle Grand Prix, Misano resmi menjadi tuan rumah salah satu seri dari kejuaraan balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP.
Casey Stoner (Ducati) berhasil keluar sebagai pemenang di seri pertama MotoGP yang berlangsung di Misano. Sementara pada tahun berikutnya, podium teratas berhasil dikuasai oleh pembalap Yamaha, Valentino Rossi. Pembalap yang dijuluki The Doctor tersebut juga berhasil mempertahankan posisi ini pada MotoGP tahun berikutnya dan kembali keluar sebagai juara pada tahun 2014.Â
Pembalap Yamaha lainnya, yang berkibar di Misano adalah Jorge Lorenzo. Pria asal Spanyol yang telah memutuskan pensiun dari MotoGP pernah tiga kali juara di sana (2011, 2012, dan 2013). Sementara tahun lalu, podium teratas direbut pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Â
Advertisement
Tragedi di Misano
Di tengah berbagai prestasi yang terukir di Misano, sirkuit ini juga menyimpan kisah getir. Salah satunya, yakni kecelakaan horor yang mewarnai balapan Moto2 pada tahun 2010.
Pembalap Jepang, Shoya Tomizawa tewas setelah kehilangan kendali pada lap ke-12Â lalu ditabrak Scott Redding dan Alex de Angelis. Insiden ini berselang 17 tahun dari berakhirnya karier Wayne Rainey di sirkuit yang sama.
Â
Berubah Nama
Sementara itu, pada 3 November 2011, Sirkuit Misano kembali berubah nama menjadi Marco Simoncelli. Perubahan dilakukan untuk menghormati Simoncelli yang tewas pada kecelakaan di Sirkuit Sepang, 22 Oktober 2011. Simoncelli seperti diketahui mengawali karier balapannya dari sirkuit ini.
Advertisement
Profil Sirkuit Misano
Data dan Fakta Sirkuit Misano, San Marino:
Nama: Misano World Circuit Marco Simonceli
Lokasi: Rimini
Panjang Sirkuit: 4,2 kilometer
Jumlah tikungan: 16 (6 ke kiri, 10 ke kanan)
Lebar lintasan: 14 m
Panjang lintasan lurus: 530 m
Lomba MotoGP: 28 putaran
Total jarak tempuh: 118,3 km
Pebalap paling sering menang: Jorge Lorenzo dan Valentino (3)
Peraih pole position terbanyak: Jorge Lorenzo (3)
Juara musim 2017: Marc Marquez
Rekor fastest lap: Jorge Lorenzo 1 menit 31,868 detik
Rekor sirkuit: Dani Pedrosa 1 menit 32,979 detik
Pole terbaik: Jorge Lorenzo 1 menit 31,868 detik
Rekor top speed: Andrea Dovizioso 229,5 km/jam