Bertahan di Barcelona, Apa Kata Messi soal Ronald Koeman?

Liputan6.com, Barcelona- Lionel Messi sudah memutuskan untuk bertahan di Barcelona. La Pulga ingin habiskan sisa kontraknya hingga 2021.

Kemelut menyertai keputusan Messi untuk tetap bertahan di Barcelona. Ini setelah dia menyerahkan Burofax kepada klub pada 28 Agustus lalu.

Saga pun terjadi karena Messi tidak menemui titik temu dengan Barcelona. Dia ingin pergi dengan gratis, sedangkan Barcelona ngotot dia harus bayar 700 juta euro atau Rp 12 triliun sesuai klausul kontraknya.

Messi pun bakal kembali berlatih dengan Barcelona. Dia bakal jumpa dengan Ronald Koeman, pelatih anyar yang ditunjuk Barcelona untuk musim ini.

Sebelumnya, Messi sempat dikabarkan tersinggung dengan ucapan Ronald Koeman saat jumpa empat mata. Lalu apa kata Messi soal Koeman sekarang?

Saksikan Video Messi di Bawah Ini:

Messi mengungkapkan dia hanya ingin memberikan yang terbaik bagi klub dan tentu dirinya sendiri. Liga Champions jadi obsesi terbesarnya.

Messi mengaku tak tahu apa yang bakal terjadi di musim baru ini.

"Saya sudah bilang kami kurang mendapatkan dukungan untuk memenangkan Liga Champions. Sejujurnya, saya tak tahu apa yang akan terjadi. Pelatih baru tentunya ide baru juga," ujarnya.

"Itu bagus, tapi kita harus lihat bagaimana tim merespon idenya. Apakah itu cukup untuk membuat kami berkompetisi di level tinggi. Saya hanya bisa bilang saya bertahan di sini dan saya akan memberi yang terbaik untuk Barcelona."

Messi juga mengungkapkan bagaimana berita bohong sudah membuatnya sakit hati. Inilah yang membuatnya harus bersuara agar bisa menjernihkan seluruh berita.

Dia mengaku sakit hati karena komitmennya di Barcelona dipertanyakan. Padahal dia sudah di sini untuk 20 tahun.

"Saya tak pernah merasa sendirian. Tidak sendirian. Ada orang-orang yang selalu mendukung saya. Itu cukup buat saya dan membuat saya kuat," ujarnya.

"Tapi saya juga sakit hati dengan apa yang orang bilang, dari wartawan, dari orang-orang yang mempertanyakan komitmen saya di Barcelona," ujarnya.

"Mengucapkan hal-hal yang saya pikir tak pantas mendapatkannya. Ini juga membuat saya bisa lihat siapa orang-orang itu sebenarnya. Berapapun besarnya saya ingin pergi, cinta saya untuk Barcelona tak akan berubah."