Liputan6.com, Jakarta - Proliga tahun ini tidak digelar. Ini adalah kali pertama kompetisi boli voli kasta tertinggi di Indonesia itu harus absen sejak pertama kali dilaksanakan pada 2002 lalu.
Menyusul tidak digelarnya Proliga, klub binaan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY Lavani akan menggelar turnamen. Rencananya, turnamen ini digelar setelah Idul Fitri di GOR Lavani, Cikeas.
"Dimulainya 17 atau 18 Juni, durasinya 10 hari," kata pelatih Lavani Roy Makpal kepada Liputan6.com melalui percakapan via Whatsapp, Senin (29/3/2021) malam WIB.
Advertisement
Makpal menambahkan turnamen ini diharapkan dapat mengisi kekosongan setelah Proliga 2021 tidak digelar. "Sebagai penghibur masyarakat Indonesia yang rindu Proliga," ucapnya.
Â
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Putra dan tanpa pemain asing
Makpal menambahkan turnamen ini nantinya akan diikuti tim-tim putra peserta Proliga. "Non pemain asing," ujarnya.
Selain itu, protokol kesehatan juga diberlakukan selama turnamen. "Tanpa penonton. Wartawan yang menonton pun harus rapid test dulu," tutur Makpal.
"Turnamen ini juga bisa mencari pemain untuk SEA Games 2021 di Vietnam."Â
Advertisement
Tidak ada sponsor
Seperti diberitakan sebelumnya, PBVSI tidak menggelar Proliga 2021 karena nggak ada Sponsor. "Sampai saat ini kami belum mendapatkan konfirmasi kerja sama dengan pihak sponsor Proliga 2021," kata demikian bunyi surat keputusan PBVSI yang ditandatangani Direkrut Proliga Hanny S. Surkatty, Senin (29/3/2021).
"Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka dengan ini disampaikan bahwa Penyelengaraan Kompetisi Bola Voli Proliga 2021 kami putuskan tidak diselenggarakan."