Hasil Jerman Terbuka 2022: 2 Ganda Campuran Indonesia Terhenti di Perempat Final

Liputan6.com, Jakarta Dua ganda campuran Indonesia harus tunduk dengan lawannya pada babak perempat final Jerman Terbuka 2022 yang dilangsungkan di Westernergie Sporthalle, Jerman, Jumat (11/3/2022). Dengan hasil ini, Indonesia sudah tidak menyisakan satu wakil pun di ajang kejuaraan super 300 itu. 

Rinov Rivaldy/Pitha H Mentari diketahui harus mengakui keunggulan pasangan senior Inggris Marcus Ellis dan Lauren Smith dengan 3 gim 21-16, 16-21, dan 19-21. Hal ini membuat mereka gagal untuk melaju ke semifinal 

Selanjutnya, wakil Indonesia lainnya Adnan Maulana/Mychelle C Bandaso juga harus tunduk dengan ganda campuran asal Skotlandia Adam Hall/Julie Macpherson dengan 3 gim juga 21-17, 21-14, dan 21-18. 

Permainan yang ditampilkan dua ganda campuran Indonesia sudah sangat baik. Mereka dapat menyulitkan lawan dengan penempatan bola yang susah oleh pasangan Indonesia. Namun, kedua pasangan ini kerap kali melakukan kesalahan yang tidak diperlukan sehingga membuat dua ganda campuran ini gagal ke semifinal 

Kejuaraan super 300 ini, Indonesia mengirimkan 6 wakil Indonesia yang berada dalam sektor ganda putra (1), ganda campuran (2), dan tunggal putra (3). Namun, pasangan ganda putra dan dua tunggal putra Indonesia harus berhenti di babak 16 besar. 

Ganda putra Fajar Alfian/ M Rian Ardianto harus tunduk dengan ganda putra tirai bambu, He Ji Ting/ Zhou Hao Dong dengan 3 gim 21-15,21-17, dan 14-21. Sementara Jojo yang berada di unggulan keenam harus kalah dengan Kunlavut Vitidsarn dengan 2 gim langsung 20-22 dan 9-21. 

Unggulan keempat Anthony Sinisuka Ginting harus mengakui keunggulan Lakshya Sen, India dengan dua gim langsung dengan 7-21 dan 9-21.

Sementara itu, tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito harus terlebih dahulu gugur di babak penyisihan saat bertemu dengan tunggal putra Hong Kong, Lee Cheuk Yiu dengan 3 gim 21-16, 21-14, dan 18-21. 

Pada pertandingan selanjutnya, wakil-wakil unggulan Indonesia akan mengikuti ajang bulu tangkis tertua, All England 2022. Pada ajang kejuaraan super 1000 ini, Indonesia akan menurunkan pemain-pemain unggulan untuk mencoba membawa pulang gelar bergengsi tersebut. 

Tahun 2020, Indonesia berhasil membawa pulang gelar juara All England melalui Praveen Jordan/Melati Daeva setelah berhasil mengalahkan ganda campuran Thailand. 

Penulis: Jesslyn Koesman