Liputan6.com, Jakarta - Timnas Maroko berhasil lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar yang berlangsung pada 21 November hingga 18 Desember. Bagi Maroko, ini merupakan penampilan kedua berturut-turut. Sebelumnya mereka juga tampil di Piala Dunia 2018 yang berlangsung di Rusia.
Maroko lolos ke Piala Dunia 2022 melalui play-off babak ketiga kualifikasi zona Afrika, Maret lalu. Mereka meraih kemenangan besar 4-1 atas Republik Demokratik Kongo dalam laga yang berlangsung di Stadion Mohamed V.
Baca Juga
Gol dari Maroko dicetak oleh Azzedine Ounahi pada menit 21 dan 54, Tarik Tissoudali menit 45+7 serta Achraf Hakimi di menit ke-69. Sedangkan Republik Demokratik Kongo memperkecil kedudukan pada menit 77 melalui Ben Malango.
Advertisement
Sebelumnya, pada leg pertama Maroko cuma bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Republik Demokratik Kongo di Kinshasa.
Ujian sesungguhnya sudah menanti Timnas Maroko di Piala Dunia Qatar. Mereka tergabung di Grup F bersama dua raksasa Eropa yakni Belgia dan Kroasia. Satu tim lainnya yakni Kanada.
Dua tim dari Eropa jelas bakal menjadi lawan terberat bagi Timnas Maroko. Belgia meski belum mencptakan prestasi di turnamen besar, namun mereka diisi oleh pemain-pemain top kelas dunia di setiap lininya.
Begitu juga dengan Kroasia yang berstatus sebagai runner up Piala Dunia 2018. Pemain-pemain seperti Luka Modric, Ivan Perisic, dan Marcelo Brozovic berpotensi memberikan mimpi buruk untuk Maroko.
Tak Gentar
Pelatih Maroko, Vahid Halilhodzic mengakui timnya tergabung dengan tim-tim besar. Dan, ia harus menyiapkan skuad terbaik.
"Ini adalah hasil undian yang sangat sulit, dan tidak ada tim kecil di Piala Dunia," kata Vahid Halilhodzic setelah undian, dilansir FootballGhana.
"Ini sangat sulit karena kami harus bermain dengan runner-up Piala Dunia 2018, Kroasia, Belgia yang berada di posisi ketiga dan tim terbaik di Amerika Utara, Kanada," ujar Vahid Halilhodzic.
Meski demikian, Halilhodzic menegaskan timnya tidak akan gentar. Dengan skuad terbaik nanti, Maroko siap memberikan kejutan di Piala Dunia.
"Kami harus bersiap untuk pertandingan melawan tim-tim besar dan dengan pemain luar biasa. Bahkan jika mereka tidak bermain bagus, mereka dapat membuat perbedaan," katanya.
"Kami akan mencoba membuat prestasi besar di Piala Dunia di Qatar. Kami tidak akan rugi apa-apa," jelasnya.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Pengalaman Manis
Halilhodzic memang bukan nama pelatih menterang seperti Pep Guardiola, Jose Mourimho, hingga Hansi Flick. Namun, ia pernah membuat sejarah di Piala Dunia untuk Timnas Aljazair.
Pada Piala Dunia 2014 silam, Halilhodzic berhasil membawa Aljazair lolos ke 16 besar untuk pertama kalinya.
Di 16 besar, Aljazair berhasil buat Jerman kerepotan. Tim besutan Halilhodzic berhasil memaksa laga untuk dilanjutkan ke babak extra time setelah skor 0-0.
Namun, pada babak extra time tim asuhan Halilhodzic harus mengakui keunggulan Jerman setelah gol Andre Schuerrle dan Mesut Oezil.
Sementara Aljazair hanya mampu memperkecil ketertinggalan lewat Abdelmoumene Djabou.
Capaian itulah yang ingin diulang oleh Halilhodzic bersama Maroko. Dia ingin The Atlas Lions terbang tinggi di Piala Dunia 2022 nanti.
"Saya akan mencoba mengulangi apa yang saya lakukan dengan Aljazair saat melawan Jerman pada 2014, dan kami harus percaya pada peluang kami dan mempersiapkan diri dengan baik," katanya.
"Di Piala Dunia 2014, saya bisa lolos ke babak kedua bersama tim nasional Aljazair, dan kami bisa saja mencapai hasil terbaik melawan Jerman. Saya akan mencoba melakukan hal yang sama dengan Maroko. Segalanya mungkin, kita hanya harus mempercayainya," imbuhnya.
Sejarah Maroko di Piala Dunia
Timnas Maroko sudah enam kali berpartisipasi di Piala Dunia FIFA. Capaian terbaik mereka yakni finis sebagai pemuncak grup pada Piala Dunia 1998.
Kala itu, Maroko tergabung di Grup F bersama Inggris, Polandia dan Portugal. Mereka mengoleksi lima poin dengan hasl dua kali imbang melawan Polandia dan Inggris, serta mengalahkan Portugal 3-1.
Capaian itu membuat Maroko menjadi tim asal Afrika dan Arab pertama dan satu-satunya yang finis di puncak grup di Piala Dunia FIFA.
Advertisement
Jadwal Pertandingan
Rabu, 23 November 2022
17:00 WIB: Maroko vs Kroasia
Minggu, 27 November 2022
20.00 WIB: Belgia vs Maroko
Kamis, 1 Desember 2022
22.00 WIB: Kanada vs Maroko