Kalah Berturut-turut, Jurgen Klopp Tegaskan Takkan Tinggalkan Liverpool

Liputan6.com, Jakarta Jurgen Klopp menegaskan dirinya tidak pernah berpikir untuk mengundurkan diri dari posisinya sebagai manajer Liverpool di masa mendatang. Klopp dinilai sudah terlalu lama menangani klub.

Pria berusia 55 tahun itu telah menangani raksasa Merseyside sejak Oktober 2015. Dia sudah memimpin 409 pertandingan dan mengamankan warisan bersama tokoh-tokoh legendaris klub.

Klopp telah memberikan tujuh trofi di Anfield, termasuk piala Liga Inggris 2019-20 dan mahkota Liga Champions 2018-19. Namun, klub saat ini mengalami salah satu musim "termiskin" mereka dalam beberapa tahun.

Akibat kekalahan liga berturut-turut dari Brentford dan Brighton & Hove Albion, Liverpool berada di posisi kesembilan klasemen, terpaut 10 poin dari empat besar.

Sementara pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid sudah di depan mata. Liverpool juga sudah tersingkir dari Piala EFL dan harus menghadapi pertandingan ulang putaran ketiga Piala FA dengan Wolverhampton Wanderers pada Selasa malam.

Mengingat lamanya waktu di klub dan tingkat pencapaiannya, ada anggapan bahwa Klopp mungkin akan segera memutuskan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengakhiri tugasnya yang sangat sukses.

Namun, pria Jerman itu merasa berbeda. Menanggapi pertanyaan wartawan pada konferensi pers pada hari Senin, dia menyatakan akan tetap sebagai bos Liverpool sampai dia diberitahu sebaliknya.

"Entah posisi manajer berubah atau banyak hal lain berubah. Jadi, sejauh yang saya ketahui, kecuali seseorang memberi tahu saya bahwa saya tidak akan pergi," kata Klopp seperti dikutip BBC Sport.

"Jadi itu berarti mungkin ada titik di mana kami harus mengubah hal-hal lain. Kami akan melihat itu, tapi itu adalah sesuatu untuk masa depan. Seperti musim panas atau apa pun. Tidak sekarang."

"Saya punya ruang dan waktu untuk memikirkannya. Kami harus memainkan sepak bola yang lebih baik sekarang."

Sejak dimulainya kembali kompetisi usai Piala Dunia, Liverpool hanya mencatatkan dua kemenangan dari enam pertandingan di semua kompetisi. Kemenangan tersebut datang melawan Aston Villa dan Leicester City.

Meskipun Liverpool mengumpulkan empat pertandingan beruntun tak terkalahkan sebelum jeda, tujuh pertandingan kini telah berlalu tanpa clean sheet.

Jika Liverpool mengalahkan Wolves pada hari Selasa, mereka akan menghadapi perjalanan lain ke Brighton di putaran keempat Piala FA.

Sementara pertandingan dengan Chelsea, Wolves dan Everton dijadwalkan menjadi tiga lawan mereka berikutnya di papan atas.