Timnas Indonesia dan Palestina Terkesan dengan Fasilitas Latihan Jelang FIFA Matchday

Timnas Indonesia dan Palestina sama-sama kagum dengan fasilitas olahraga yang ada di Surabaya seperti Gelora Bung Tomo, Gelora 10 November

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Jun 2023, 00:02 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2023, 00:02 WIB
Stadion Gelora Bung Tomo (Foto: Dok Istimewa)
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia dan Palestina terkesan dengan fasilitas olahraga yang mereka dapatkan selama melakukan persiapan jelang duel FIFA Matchday, 14 Juni 2023 mulai pukul 19.30 WIB. Baik timnas Indonesia maupun Palestina kagumi fasilitas yang ada di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Gelora 10 November (G10) dan Gelora Pancasila di Kota Surabaya, Jatim.

Vice-President of the Palestine Football Association (PFA) Susan Shalabi-Molano dalam keterangannya di Surabaya, Selasa, mengatakan, pihaknya terkesan dan bangga ketika menggelar latihan di lapangan itu. Dia juga mengungkapkan pentingnya nama besar di stadion.

"Nama lapangan itu memiliki nilai sejarah dan semangat perjuangan besar bangsa Indonesia," katanya seperti dikutip antara.

Bukan hanya Susan yang mengakui fasilitas yang dimiliki Kota Surabaya itu memiliki nilai plus, salah satu pemain Timnas Palestina yaitu Mohammed Rashid, turut mengacungi jempol lapangan Stadion Gelora 10 November.

"Tempatnya sangat bagus, dan saya sangat enjoy (berlatih) di sini," kata gelandang andalan Timnas Palestina tersebut.

 

Pujian dari Shin Tae-Yong

Pemain Timnas Indonesia
Pemain Timnas Indonesia melakukan pemanasan dalam latihan di Stadion Gelora Bung Tomo, jelang pertandingan melawan Palestina dan Argentina pada 14 dan 19 Juni mendatang. (dok.PSSI)

Selain Mohammed Rashid, pelatih kebanggaan Timnas Indonesia Shin Tae-yong juga merasa lapangan di Stadion GBT kini jauh lebih baik daripada sebelumnya saat pertandingan Piala Asia U-20 tahun lalu.

Shin mengaku, rumput yang digunakan di Stadion GBT ada peningkatan signifikan daripada sebelumnya.

"Memang lebih rapi daripada tahun kemarin, dan terlebih rumputnya yang juga lebih baik dari tahun kemarin. Jadi sudah sangat sempurna," katanya.

Di tempat terpisah, salah satu pemain Timnas Indonesia Dendy Sulistyawan mengaku pemain cukup terbantu selama menggunakan fasilitas yang ada di lapangan Gelora Pancasila dan Stadion GBT untuk latihan beberapa waktu lalu.

"Di GBT kemarin cukup bagus dan di Thor kemarin juga sudah cukup bagus lapangannya. Jadi, secara aliran bola juga bagus, nggak tersendat-sendat," ujar Dendy.

Dia berharap, pertandingan pada Rabu, 14 Juni 2023 mendatang melawan Palestina bisa meraih poin dan berjalan maksimal sesuai dengan harapan Timnas Indonesia. "Kami harap bisa meraih poin saat melawan Palestina nanti," katanya berharap.

 

Walikota Eri Cahyadi Senang Surabaya Dipercaya FIFA dan PSSI

Foto: Miris, Latihan Resmi Perdana Timnas Indonesia Cuma Dihadiri 8 Pemain!
Pemain Timnas Indonesia, Sandy Walsh melakukan latihan resmi menjelang laga FIFA Matchday melawan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, (6/6/2023). Hanya ada 8 pemain yang mengikuti sesi tersebut. Mereka adalah Sandy Walsh, Andy Setyo, Rafael Struick, Ivar Jenner, Syahrul Trisna, Dendy Sulistyawan, Fachruddin Aryanto, dan Dimas Drajad. (Bola.com/Wahyu Pratama)

 

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi turut menyampaikan rasa bangga seusai meet and greet dan gala dinner bersama Timnas Indonesia dan Palestina pada Minggu (11/6) malam di Balai Kota Suabaya.

Orang nomor satu di lingkungan pemkot itu juga berterima kasih karena Surabaya dipercaya kembali dipercaya oleh FIFA dan PSSI sebagai tuan rumah pertandingan sepak bola bergengsi pada tahun ini.

Rasa bangga itu, ingin diwujudkan oleh Wali Kota Eri Cahyadi menjadikan Surabaya sebagai kota sepak bola. Terlebih, ketika dirinya mendengar respon positif terkait lapangan yang digunakan untuk latihan Timnas Indonesia dan Timnas Palestina yang sudah jauh lebih baik dari sebelum-sebelumnya.

"Alhamdulillah ada dua respons, dari timnas Palestina dan Indonesia Shin Tae-yong yang menyatakan bahwa seharusnya semua rumput dan tempat pertandingan olah raga itu seperti di Surabaya. Ini membuat kebanggaan bagi kami dan semangat kami untuk menjadikan Surabaya kota sepak bola," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya