Manchester United Akselerasi Negosiasi Bintang Maroko Sofyan Amrabat di Bursa Transfer Musim Panas 2023

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United terus bergerak di bursa transfer musim panas 2023. Setan Merah kini membidik gelandang bertahan Fiorentina Sofyan Amrabat.

Usai menyelesaikan transfer Mason Mount dan segera mencapai kesepakatan dengan Andre Onana, MU menetapkan Amrabat sebagai buruan selanjutnya yang harus diselesaikan.

Mereka membutuhkan tambahan amunisi di lini tengah mengantisipasi kepergian Fred, Donny van de Beek, atau Scott McTominay.

Amrabat tampil impresif pada Piala Dunia 2022 Qatar dengan Maroko mencapai semifinal, terbaik bagi negara Afrika. Dia juga pernah bekerja sama dengan manajer Manchester United Erik ten Hag kala keduanya berada di Feyenoord Rotterdam.

MU diketahui sudah mendekati Fiorentina pada Januari lalu. Namun, minat mereka ditolak manajemen La Viola.

Agen Amrabat, Mohamed Sinouh, mengatakan kliennya lebih berpeluang hengkang pada bursa transfer musim panas ini. Pasalnya, kontraknya di Fiorentina bakal habis tahun depan.

La Viola kini akan mendengarkan setiap tawaran untuk Sofyan Amrabat karena tidak ingin kehilangan sang aset secara cuma-cuma. Pemain berusia 26 tahun itu dilaporkan dibanderol 35-40 juta euro.

Manchester United saat ini berharap bisa mencapai kesepakatan untuk Andre Onana dalam beberapa hari ke depan. Ini dimaksudkan agar pemain baru ini dapat segera bergabung jelang musim panas nanti.

Ten Hag telah mengidentifikasi mantan kiper nomor satu Ajax sebagai pilihan utama menggantikan David de Gea, yang keluar dengan status bebas transfer.

Karenanya, Setan Merah telah mempercepat upaya mereka untuk membawa Onana ke Theatre of Dreams dalam selama seminggu terakhir. Mereka telah mengajukan tawaran pembukaan sebesar 38,5 juta pounds, meski ditolak Inter.

Meski demikian, Manchester United dikatakan sudah "sangat dekat" untuk mencapai kesepakatan dengan Nerazzurri, dan Onana dikabarkan telah menyetujui persyaratan pribadi dengan MU.

Sekarang, sebuah laporan dari Gazzetta dello Sport dan dilansir The Mirror mengklaim bahwa Manchester United segera berjabat tangan dengan Inter sebelum Onana akan melapor kembali untuk pramusim pada 13 Juli 2023.

Media Italia menyatakan bahwa Setan Merah berharap bisa membayar 50 juta euro atau 42,9 juta pounds untuk menandatangani mantan pemain internasional Kamerun.

Dengan Onana masih terikat kontrak dengan tim asuhan Simone Inzaghi selama empat tahun lagi, Inter seharusnya menetapkan harga yang diminta sebesar 60 juta euro (51,4 juta pounds) dan menolak untuk mengalah pada pendirian mereka.

Namun demikian, dikatakan ada "kesediaan" dari semua pihak yang terlibat untuk mendapatkan kesepakatan di beberapa titik minggu ini. Onana pun telah menjelaskan bahwa dia ingin bersatu kembali dengan Ten Hag di Old Trafford.

Manchester United sejauh ini baru meresmikan satu pemain anyar yakni Mason Mount. Ten Hag dikabartakn telah mengetahui bagaimana memaksimalkan Mount musim depan. Pelatih asal Belanda itu akan menempatkan pemain barunya dengan peran yang tepat.

Pekan lalu, Mount menandatangani kontrak selama lima tahun dengan Manchester United dengan harga awal 55 juta pounds. Dilaporkan bahwa kesepakatan itu juga mencakup potensi tambahan lima juta pounds yang sangat bergantung pada penampilan dan kesuksesan.

Chelsea sempat menolak tiga tawaran pertama Manchester United untuk Mount sebelum mencapai kesepakatan, setelah klub London barat itu juga ditekan untuk menjualnya guna meredakan kekhawatiran Financial Fair Play (FFP).

Sementara The Blues memilih untuk tidak kehilangan pemain yang bergabung dengan mereka pada usia enam tahun. Mereka juga tidak dapat menegosiasikan kontrak baru, lantaran masa kerja Mount akan berakhir tahun depan.

Dan setelah penandatanganan, Mount mengatakan bahwa cetak biru Ten Hag meyakinkannya untuk meninggalkan klub masa kecilnya.

"Setelah bertemu dengan manajer, dan mendiskusikan rencananya, saya sangat bersemangat untuk musim depan," kata pemain internasional Inggris itu.

"Semua orang dapat melihat bahwa klub telah membuat langkah besar ke depan di bawah Erik ten Hag. Saya sangat ambisius; saya tahu betapa menakjubkan rasanya memenangkan trofi besar dan apa yang diperlukan untuk melakukannya. Saya akan memberikan segalanya untuk mengalaminya lagi di Manchester United."