Keluarga Glazer Beri Kabar Baik untuk Manajer Manchester United Erik Ten Hag

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United baru membeli satu pemain pada jendela transfer musim panas 2023. Raksasa Inggris itu mendatangkan Mason Mount dari Chelsea dalam kesepakatan senilai 55 juta pound.

Setelah itu, MU dipercaya akan segera mendapatkan Andre Onana dari Inter Milan. Kiper asal Kamerun itu bakal segera dikukuhkan sebagai pemain Setan Merah dalam waktu dekat.

Striker Atalanta Rasmus Hojlund juga menjadi target juara Liga Inggris 20 kali tersebut. Pemain timnas Denmark itu diperkirakan segera pindah ke Old Trafford.

Namun, terdapat ketidakpastian yang sangat besar terkait besarnya anggaran transfer Man Utd, dengan keluarga Glazer sedang berdiskusi mengenai penjualan klub.

Bankir Qatar Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani saat ini dianggap sebagai favorit untuk membeli klub, meskipun miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe masih dalam perburuan untuk mendapatkan kesepakatan.

Keluarga Glazer awalnya diduga telah memberi tahu Manajer MU Erik ten Hag bahwa anggaran dibatasi musim panas ini. Padahal, ahli taktik asal Belanda itu sudah membawa klub ke Liga Champions musim depan.

Namun, menurut The Mirror, keluarga Glazer sekarang telah mengubah haluan meski faktanya mereka dapat mengakhiri hubungan dengan MU dalam waktu dekat. Laporan tersebut juga mengklaim Ten Hag kini telah diberitahu akan memiliki 'kekuatan finansial' untuk membeli pemain yang ia inginkan.

Manchester United harus menjual beberapa pemain utama musim panas ini demi memenuhi peraturan keuangan. Harry Maguire, Fred, Scott McTominay, dan Anthony Elanga dikabarkan bakal meninggalkan Old Trafford.

Sementara itu, Anthony Martial diduga bakal diizinkan untuk pergi dengan harga yang tepat. Tapi, Erik ten Hag akan berhati-hati untuk membiarkan penyerang lain pergi mengingat pilihannya yang terbatas di area tersebut.

MU sekarang tengah memulai persiapan untuk musim 2023/2024. Setan Merah menang 2-0 atas Leeds United di Oslo pada Rabu, 12 Juli lalu.

Juara Liga Inggris 20 kali tersebut akan kembali beraksi melawan Lyon pada 19 Juli sebelum berangkat ke Amerika Serikat untuk tur pra-musim. Di sana, MU bakal meladeni Arsenal, Wrexham, Real Madrid, dan Borussia Dortmund.

Manchester United mendapat kabar buruk dari Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA). UEFA mengumumkan Setan Merah dijatuhi sanksi berupa denda.

UEFA menilai MU karena dianggap melanggar peraturan Financial Fair Play. MU harus membayar denda 300.000 euro atau sekitar Rp 5 miliar kepada organisasi pimpinan Alexander Ceferein tersebut.

Hukuman tersebut diberikan usai UEFA menyelidiki keuangan klub-klub anggotanya pada periode 2019 sampai 2022. Periode itu merupakan masa-masa terberat dimana sangat dipengaruhi oleh pandemi virus corona.

MU dianggap UEFA melanggar minor terhadap peraturan Financial Fair Play. Pasalnya, ada defisit kecil dari titik impas keuangan klub di periode sulit pandemi Covid-19.