Liputan6.com, Jakarta Liverpool dikabarkan sudah buka negoisasi dengan Paris Saint-Germain atau PSG terkait transfer Kylian Mbappe. Liverpool bisa jadi solusi konflik antara PSG dengan pemain bintangnya itu.
Bagaimana caranya? Seperti dilansir Metro, Liverpool sedang mencoba negoisasi PSG terkait kemungkinan meminjam Kylian Mbappe selama satu musim. Nantinya, Liverpool akan membayar fee atau uang peminjaman kepada PSG.
Baca Juga
Namun tak disebutkan berapa jumlah uang peminjaman itu. Diyakini, Liverpool harus membayar uang peminjaman yang cukup besar untuk hadirkan Mbappe selama satu musim.
Advertisement
Pekan ini, Kylian Mbappe sudah membuat berita karena menolak tawaran klub Arab Saudi, Al Hilal. Mbappe tak tertarik dengan gaji 700 juta euro yang ditawarkan Al Hilal.
Alhasil, PSG juga gigit jari gagal mendapatkan uang melimpah 259 juta pounds atau Rp 4,9 Triliun dari hasil penjualan Kylian Mbappe. Bahkan, perwakilan Mbappe menolak jumpa perwakilan Al Hilal di Paris.
Hal ini membuat PSG marah. PSG ngotot dan memaksa  Mbappe untuk perpanjang kontrak atau dijual dengan harga mahal musim ini.
Â
Mbappe Bisa Membuat Lini Depan Liverpool Tambah Sangar
Â
Liverpool mencoba untuk menjadi penengah konflik antara Kylian Mbappe. Mirror melaporkan, Liverpool mencoba ajukan tawaran pinjam satu musim.
Liverpool sebenarnya punya skuad yang cukup lengkap untuk lini depan. Mereka punya Mohamed Salah, Cody Gakpo, Darwin Nunez, Luis Diaz dan Diogo Jota.
Namun Mbappe bisa membuat lini depan Liverpool tambah sangar. Inilah yang coba dibuat oleh Jurgen Klopp musim ini.
Â
Advertisement
PSG Belum Mau Turun Harga soal Kylian Mbappe
Â
Laporan terakhir menyebutkan, PSG masih ngotot ingin jual Mbappe dengan transfer 250 juta euro ke Madrid. PSG belum mau menurunkan harga sang pemain meski hanya menyisakan satu musim lagi kontrak.
Presiden PSG Nasser Al-Kheilaifi menegaskan sikapnya untuk menjual Mbappe. Dia juga menegaskan ogah melepas Mbappe dengan gratis musim depan.
"Posisi saya sangat jelas. Saya tak mau mengulanginya berulang kali. Kalau Mbappe ingin bertahan, seperti yang kami inginkan, dia harus teken kontrak baru," kata Al Khelaifi.
"Kami tak mau kehilangan pemain terbaik di dunia dengan gratis. Kami tak bisa lakukan itu. Ini klub Prancis, dia semapt bilang ogah meninggalkan klub secara gratis. Kalau dia berubah pikiran, itu bukan salah saya."
Â
PSG Tinggal Menunggu Cocok Harga dengan Real Madrid
PSG sudah memastikan ogah kehilangan Mbappe secara gratis musim depan. Maka itu, kepergian Mbappe ke Real Madrid bisa jadi hanya menunggu waktu dan cocok harga saja.
PSG masih membanderol Mbappe dengan harga "gila" 250 juta euro dengan durasi kontrak menyisakan satu tahun. Jumlah uang segini tentu ogah dipenuhi Real Madrid.
Toh, Madrid masih bisa mendatangkan Kylian Mbappe tahun depan misalkan hal buruk terjadi. Madrid masih butuh striker baru setelah Karim Benzema hijrah ke klub Arab Saudi dan Mbappe adalah pengganti yang pas.
Posisi tawar Madrid kepada PSG cukup tinggi. Kalau ogah turunkan harga sampai 31 Agustus 2023, Mbappe akan tetap bertahan di PSG sampai harganya gratis di 2024.
Â
Advertisement
Kylian Mbappe Hanya Punya 2 Pilihan
Mbappe sudah menegaskan sikapnya saat ini. Dia hanya punya dua pilihan yaitu bertahan di PSG atau dijual ke Real Madrid, seperti yang diklaim media Spanyol, Marca.
Bos PSG, Nasser Al Kheilaifi awalnya berharap Mbappe tergiur tawaran fantastis Al Hilal yang mencapai 259 juta pounds. Namun itu ternyata tak digubris Mbappe.
PSG masih terobsesi untuk mencetak rekor pendapatan, setelah sebelumnya mencetak rekor pembelian Neymar dari Barcelona dengan transfer 222 juta euro pada 2017.
Itu misi mustahil karena Neymar bisa semahal itu karena memperpanjang kontrak dengan Barcelona. Sedangkan Mbappe hanya tersisa satu tahun.