Liputan6.com, Jakarta - Timnas voli putra Indonesia kalah dramatis dari Korea Selatan di babak 12 besar Asian Men's Volleyball Champions 2023. Farhan Halim dan kawan-kawan menyerah setelah bertarung selama lima set.
Bermain di Hall 1 Ghadir Arena, Urmia, Iran, Rabu (23/8) siang WIB, timnas voli putra Indonesia takluk 2-3 (16-25, 25-19, 25-22, 19-25, 14-16). Hasil ini membuat skuad asuhan Jeff Jiang Jie gagal melangkah ke babak enam besar.
Indonesia masih menunggu lawan pada perebutan posisi tujuh hingga 12 besar Asian Men's Volleyball Champions, yakni China atau India. Kekalahan dari Korea Selatan juga membuat timnas voli putra Indonesia tak bisa memenuhi target finis di posisi enam besar.
Advertisement
Menghadapi Korea Selatan, pelatih Jeff Jiang memainkan Doni Haryono, Agil Angga Anggara, Dio Zulfikri, Hernanda Zulfi, Hendra Kurniawan, dan Farhan Halim. Saat skor 7-10, Indonesia harus kehilangan Doni yang mengalami cedera engkel setelah berusaha memblok spike pemain Korea Selatan.
Fahri Septian Putratama kemudian dimainkan menggantikan Doni. Di set pertama, servis Indonesia yang kurang membunuh membuat Korea leluasa melancarkan serangan, terutama melalui bola-bola cepat.
Indonesia pun kalah 16-25 dari Korea Selatan pada set pertama.Â
Â
Â
Timnas Voli Putra Indonesia Bangkit
Timnas voli putra Indonesia masih dalam tekanan pada awal set kedua. Skuad Garuda selalu tertinggal dalam perolehan poin hingga 10-13.
Indonesia mulai bangkit saat Farhan Halim servis. Enam poin setidaknya diraih Indonesia berkat servis keras Farhan yang membuat Korea Selatan sulit melancarkan serangan dengan baik. Sehingga berbalik unggul 16-13.
Situasi itu membuat para pemain Indonesia semakin percaya diri. Set kedua pun dimenangkan dengan skor 25-19.
Permainan Indonesia kembali goyah pada awal-awal set ketiga. Korea Selatan memimpin 13-10. Namun, setelah itu Indonesia kembali menemukan ritme permainan dan berbalik unggul 16-13.
Meski Korea Selatan sempat memperkecil skor 18-19, laju Indonesia tak terbendung. Indonesia menang 25-22.
Â
Advertisement
Timnas Voli Putra Indonesia Tidak Maksimalkan Peluang
Unggul 2-1, timnas voli putra Indonesia langsung tertinggal 1-5 di set keempat. Meski bisa memangkas skor menjadi 6-8, setelah itu Korea Selatan kembali menjauh dengan skor 9-16 hingga akhirna menang 25-19.
Pertandingan ketat dan menegangkan terjadi di set kelima atau penentuan. Kejar mengejar poin terjadi, dan Indonesia sempat memimpin 8-7.
Indonesia memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan saat unggul 14-14. Tetapi, servis Jasen Natanael Kilanta keluar sehingga terjadi deuce.
Korea Selatan benar-benar memanfaatkan situasi ini. Servis ace dari Hanyong membuat Korea berbalik unggul 15-14. Hingga akhirnya spike Jiseok tidak dapat dikembalikan Fahreza Rakha Abhinaya dengan baik membuat Korea menang 16-14.