Belum Genap Semusim, Rekrutan Baru Manchester United Bisa Dibarter dengan Pemain Juventus

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United loyo di awal musim 2024/2025 meski manajer Erik ten Hag sudah dimanjakan dengan kehadiran lima pemain baru di bursa transfer musim panas 2024. Perombakan bisa segera terjadi termasuk melengserkan Ten Hag.

MU sudah memenuhi semua permintaan Ten Hag di musim panas 2024. Mereka mengeluarkan dana hampir 200 juta euro untuk mendaratkan Joshua Zirkzee, Matthijs de Ligt, Noussair Mazraoui, Leny Yoro dan Manuel Ugarte.

Namun MU tak sukses. Mereka terdampar di posisi 13 klasemen sementara Liga Inggris karena baru mendapat tujuh poin saja dari enam laga yang dilakoni.

Salah satu rekrutan baru yang disorot adalah Zirkzee. Pemuda Belanda itu sempat melakukan debut menjanjikan di Liga Inggris. Dia langsung bikin gol penentu kemenangan saat MU melawan Fulham di laga pertama Liga Inggris.

Tapi setelah itu Zirkzee terpuruk. Eks pemain Bologna itu mandul di tujuh laga terakhirnya bersama MU. Posisi Zirkzee di Old Trafford kini terancam. Apalagi bila Ten Hag sampai dipecat di tengah jalan.

Menurutu laporan Calciomercato, Zirkzee terancam cuma enam bulan saja membela MU. Zirkzee bakalan balik merumput di Italia tahun depan. Kebetulan Juventus tertarik dengan pemain binaan Bayern Munchen tersebut.

Juventus tertarik merekrut Zirkzee karena Dusan Vlahovic kinerjanya kurang memuaskan. Ada kemungkinan besar Juvenus akan mengajukan proposal barter Zirkzee dengan Vlahovic di bursa transfer Januari 2025.

Kendala terbesar pertukaran pemain ini ada di masalah gaji yang jomplang. Bayaran yang diterima Vlahovic di Juventus saat ini dua kali lipat dibandingkan yang didapat Zirkzee bersama MU. Namun MU selama ini terkenal boros dalam memberikan gaji sehingga bukan tidak mungkin mereka mau membayar Vlahovic setara gajinya di Turin.

Vlahovic sebenarnya sudah lama sempat masuk radar MU. Bahkan jauh sebelum bermain untuk Juventus. MU era Ralf Rangnick hampir merekrut pemain berkebangsaan Serbia itu dari Fiorentina.

Adapun sosok Zirkzee sangat disukai pelatih Juventus Thiago Motta. Keduanya pernah sukses besar saat bekerja bareng di Bologna. Motta yakin bisa mengembalikan ketajaman Zirkzee yang hilang bersama MU.